Viman, Wali Kota Tasikmalaya Terpilih, Bakal Perjuangkan Pegawai RSUD Soekardjo yang Diputus Kontrak

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Pasca ramai-ramai pemutusan kontrak pegawai RSUD Soekardjo, Walikota Tasikmalaya terpilih Viman Alfarizi Ramadhan angkat bicara hingga bakal temui manajemen rumah sakit mencarikan solusi. 

Hal ini dikatakan saat hadir ketika medical checkup untuk melengkapi persyaratan pelantikan, Jumat (27/12/2024).

"Tentunya para pejuang kesehatan di RSUD dr Soekardjo yang hari ini saya dengar ada beberapa hal yang haknya tak terpenuhi ingin suatu keadilan. Pada intinya adalah transparansi dihargai," kata Viman ketika dikonfirmasi wartawan Tribunpriangan.com, Sabtu (28/12/2024).

Bahkan dirinya pun memohon maaf belum bisa memperjuangkan tapi bakal melakukan upaya dengan melakukan pertemuan dengan manajemen Rumah Sakit.

"Tadi beberapa masukan mulai dari transparansi hasil seleksi CAT, lalu komitmen apabila memang itu PHK. Nanti saya akan coba berdiskusi dengan pihak manajemen rumah sakit," jelasnya.

Baca juga: Breaking News - 56 Pegawai RSUD Soekardjo Tasikmalaya Putus Kontrak

Adapun permintaan dari pegawai untuk mengganti pucuk pimpinan di RSUD Soekardjo bukan menjadi solusi, tapi perlu diskusi khusus dengan semua stakeholder terkait.

"Apalagi tadi ada yang menyampaikan ganti direkturnya. Tapi itu bukan solusi juga. Karena Manchester United saja ganti pelatih belum tentu jadi juara. Itu hanya analogi bercanda saja supaya tak terlalu tegang," tuturnya.

Namun, masih kata Viman menambahkan kedepan bagaimana manajemen RSUD semuanya mulai dari HRD, pelayanan, dan lainnya sama-sama akan dibahas. 

Baca juga: Soal Pemutusan Kontrak Puluhan Pegawai RSUD Soekardjo, Kadinkes: Kami Tak Boleh Intervensi

"Hal ini memang jadi atensi khusus bagi saya soal RSUD dr Soekardjo dan Saya sedang belanja persoalan juga. Beberapa rekan-rekan kemarin juga ada yang ngobrol soal ini ke saya," ucap Viman.

Tentunya ini menjadi catatan dan akan prioritas evaluasi untuk semua hal, termasuk infrastruktur dan lainnya.

"Sekali lagi saya pribadi mewakili Pemkot Tasikmalaya walaupun belum dilantik tapi dipilih masyarakat dan mewakili RSUD dr Soekardjo mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya dan mohon maaf tapi pasti akan saya usahakan perjuangan kawan-kawan di rumah sakit," katanya. (*)

Baca juga: Kisah Pilu Pegawai RSUD Dr Soekardjo yang Diputus Kontrak Hingga Cari Keadilan