Update Kasus Pencurian di Kawasan Wisata, Kapolres Pangandaran Terus Lakukan Penyelidikan

Penulis: Padna
Editor: Dedy Herdiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Kejadian pencurian di kawasan wisata pantai Pangandaran blok Pamugaran Desa Wonoharjo Kecamatan Pangandaran

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Kapolres Pangandaran, AKBP Mujianto, menyatakan, penyelidikan kasus pencurian yang terjadi di kawasan wisata Pangandaran masih berlangsung secara intensif.

Diketahui, kasus pencurian yang terjadi pada Kamis (16/1/2025) menimpa pemilik warung Iyah Rohaeti (60) di kawasan wisata Pangandaran blok Pamugaran tengah ditangani Unit Reskrim Polsek setempat.

Kejadian pencurian yang diduga dilakukan dua pria di antaranya membawa senjata api menyebabkan kerugian sekitar Rp 3,5 juta.

Dengan rincian, hilangnya uang tunai sebesar Rp 1 juta dan tiga unit handphone senilai Rp 2,5 juta ditambah dua sertifikat tanah.

Hasil penyelidikan, satu handphone yang hilang berhasil dilacak pada 16 Januari 2025 di wilayah Lengkongsari, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya.

"Pelacakan itu dilakukan melalui koordinasi dengan Sat Reskrim Polres Pangandaran," ujar Mujianto melalui rilis yang diterima Tribun Jabar, Rabu (22/1/2025) pagi.

Baca juga: Aksi Pencurian di Kawasan Wisata Bikin Resah Warga, PHRI Pangandaran Minta Wisatawan Harus Waspada

Kemudian, pada 19 Januari 2025, dua berkas sertifikat tanah milik korban ditemukan oleh seorang warga di sebuah gubuk di wilayah Tunggilis, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran. 

Tentu, penemuan dua sertifikat tersebut menjadi petunjuk penting dalam mengungkap kasus pencurian ini.

Kapolsek Pangandaran, AKP Nandang Rokhmana, menyatakan, pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi dan terus menjalin koordinasi dengan Polsek Tawang, Polres Tasikmalaya. 

Tujuannya, untuk melacak pelaku yang diduga melarikan diri ke wilayah tersebut.

"Proses penyelidikan ini masih terus berjalan secara intensif. Kami fokus mengumpulkan bukti tambahan dan informasi terbaru untuk mengidentifikasi serta menangkap pelaku," ucapnya. 

Atas kejadian pencurian tersebut, pihaknya mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika menemukan hal-hal yang mencurigakan atau barang milik korban.

Baca juga: Setelah Resahkan Pemilik Warung, Pencuri Motor Masuk ke Perkampungan di Pangandaran