Viral, Mobil Truk Sampah di Pangandaran Melaju dengan Kondisi Ban Kurang Satu

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Viral, sebuah video yang memperlihatkan kondisi mobil truk sampah di Pangandaran Jawa Barat yang sudah tidak layak jalan.

Dalam video berdurasi 26 detik yang diupload akun TikTok kokohandoko324, terlihat mobil truk sampah tersebut sedang melaju mengangkut sampah, namun kondisi ban belakangnya kurang satu.

Seharusnya roda belakang yang menggunakan ban ganda tersebut ada dua ban di kanan dan kirinya, namun yang terlihat di video tersebut sebelah kirinya hanya satu ban, sedangkan yang kanan dua ban.

Ada beberapa kalimat yang diucapkan dalam video yang memperlihatkan kondisi mobil sampah seperti itu, yakni:

"Eta dele mobil sampah meuni teu kabeuli ban - ban Acan. Boro-boro karumat mobil, Ari duitna kamanakeun? karcis per hulu Rp 20 ribu. Aduh, mobil kuat rengkod kieu, duh, parah. Tiguling kade mang, banna euweuh hiji. (Coba lihat mobil sampah, tidak kebeli ban. (Boro-boro merawat mobil, uangnya kemanakan? Tiket masuk wisata Rp 20 ribu, duh, parah. Awas terguling, bannya tidak ada satu.)"

Baca juga: DPRD Pangandaran Pertanyakan Target Parkir yang Tak Tercapai Tahun Lalu

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan ( DLHK) Kabupaten Pangandaran, Dedi Surachman, mengaku sudah bertanya kepada sopir yang mengemudikan mobil truk pengangkut sampah tersebut.

"Jadi, waktu itu sedang mengangkut sampah. Terus, kata sopir, ban depan itu kempes bocor. Kan tanggung, makanya inisiatif ban mobil belakang yang satu dipindah ke depan," ujar Dedi dihubungi Tribun Jabar melalui WhatsApp, Selasa (22/4/2025) pagi.

Karena, sopir pengangkut sampah itu sudah berpikir jika satu ban mobil belakang dipindah ke depan itu masih tetap bisa melaju.

"Sementara ban depan yang kempes iru di simpan di tukang tambal mobil. Alhamdulillah, selamat sampai ke tempat pembuangan sampah dan bisa kembali dipasang ban," katanya.

Meskipun demikian, Ia tetap menyarankan agar mobil pengangkut sampah itu membawa ban cadangan untuk antisipasi kempes ban.

"Tapi, kemarin itu dia enggak bawa ban serep (cadangan). Jadi, saya sarankan harus tetap dibawa ban cadangan itu, jangan sampai tertinggal."

"Kejadiannya kan malah seperti ini, sekarang kan musim digital. Kan, pikiran orang malah macam-macam kalau sudah viral," ucap Dedi.

Baca juga: Penampakan Bangkai Jembatan Rel KA Cikacepit di Kalipucang Pangandaran, Penuh Karat dan Keropos