Siswi SMK Kena Sabet Sajam

Motif Cemburu, Gadis Cantik Nekat Menyayat Leher Siswi SMKN Rancah Ciamis, Terancam Penjara 5 Tahun

siswi SMKN 1 Rancah dianiaya oleh seorang gadis cantik berinisial NKD sehingga leher berlumuran darah, motif cemburu karena cinta segitiga

Editor: Machmud Mubarok
TribunJabar.id/Andri M Dani
Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro SH SIK MT yang didampingi Kasi Propam AKP Rahmat Fanani, Kasi Humas Iptu Magdalena NEB serta Kanit 1 Satreskrim Polres Ciamis, Ipda Amru Heru Utomo kepada para wartawan di Mapolres Ciamis, mengekspos kasus penganiayaan berat yang menimpa siswi SMKN Rancah, Selasa (20/6/2023). 

Laporan Kontributor Ciamis, Andri M Dani

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS – Kisah penganiayaan yang menimpa Ni (16), siswi SMKN 1 Rancah oleh seorang gadis cantik berinisial NKD (19), seperti sinetron cinta segitiga. Motifnya cemburu, berebut cinta dari seorang pemuda pujaan hati.

Entah apa yang merasuki NKD,  ia nekat menyayat leher Ni  menggunakan  pisau dapur.

Sehingga korban, Ni, anak bungsu pasangan suami istri pemilik warung di Dusun Mekarjaya Desa Kaso Tambaksari tersebut tergeletak berlumuran darah di sisi jalan kampung di Blok Cibodas Dusun Harjamukti Rt 04 RW 05 Desa Cisontrol Rancah, Senin (19/6) pukul 09.00.

Kini Ni  dirawat di Klinik Purwa Cisontrol dengan 18 jahitan dalam dan 15 jahitan luar di leher.

Baca juga: Leher Digorok 3 Kali, Siswi SMKN 1 Rancah Ciamis Harus Mendapat Belasan Jahitan Dalam dan Luar

Baca juga: Penggorokan Siswi SMKN 1 Rancah Ciamis Diduga Ditengarai Cinta Segitiga

Menurut Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro SH SIK MT yang didampingi Kasi Propam AKP Rahmat Fanani, Kasi Humas Iptu Magdalena NEB serta Kanit 1 Satreskrim Polres Ciamis, Ipda Amru Heru Utomo kepada para wartawan di Mapolres Ciamis, penganiayaan berat yang menimpa siswi SMKN Rancah tersebut berawal dari tampilan foto profil seorang cowok di akun IG pelaku.

Pada Jumat (16/6) di akun IG milik pelaku muncul  foto profil seorang cowok. Kemudian di DM oleh korban.

Korban menyatakan mundur, pelaku dipersilakan melanjutkan kisah kasihnya dengan cowok yang foto profilnya ditampillkan di akun IG pelaku tersebut.

Diperkirakan akibat tampilan foto profil yang berbuntut DM dari korban tersebut, suasana menjadi panas.

Pada hari Senin (19/6) pagi sekitar pukul 08.30 , pelaku yaitu NKD, warga beralamat di Dayeukolot Bandung yang kini disebut-sebut tinggal di salah desa di Kecamatan Tambaksari, membuntuti korban yang tengah berangkat ke sekolah.

Korban berangkat dari rumahnya di Dusun Mekarjaya Desa Kaso Tambaksari, Senin (19/6) pagi pukul 08.30 tersebut menggunakan sepeda motor.

Namun saat dalam  perjalanan menuju SMKN Rancah di Desa Cileungsir Rancah tersebut, korban dibuntuti oleh NKD yang juga menggunakan sepeda motor.

Saat melintas jalan kampung di Leuweunggede Kampung Cibodas Dusun Harjamukti RT 04/05 Desa Cisontrol Rancah, korban yang sedang mengendarai sepeda motor dipepet oleh NKD  yang juga menggunakan sepeda motor.

Pelaku yang tengah memakai masker, menyuruh korban berhent dan mengajak korban berbicara sebentar.

Tak lama kemudian muncul seorang pemuda, saksi JD (19). Saksi JD mengajak korban berangkat bersama, tapi korban menolaknya dan menyuruh saksi berangkat duluan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved