Pria Muda di Panawangan Bacok Keluarga

Panawangan Ciamis Mencekam, Pemuda Bacok 4 Keluarganya Hingga Duel dengan Babinsa

Di tengah derasnya air hujan dan kepanikan warga, seorang anggota TNI Serda Dadi Supriyadi berdiri tegak di tanah berlumpur hadapi pemuda pegang golok

Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: Dedy Herdiana
tribunpriangan.com/ai sani nuraini
PERAGAKAN ADEGAN - Serda Dadi Supriyadi saat memeragakan aksinya dalam membekuk Farid, pelaku pembacokam di Dusun Legok, Desa Indragiri, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis. 

Dengan keberanian penuh, Dadi membekuk Farid, ia memegang tangan pelaku, menindih tubuhnya, dan menginjak tangannya untuk melumpuhkan pelaku.

 “Saya sendiri waktu itu. Warga baru datang setelah pelaku saya lumpuhkan,” ujarnya.

Setelah berhasil dilumpuhkan, pelaku diikat menggunakan tali seadanya, kemudian Polisi datang beberapa saat kemudian untuk mengamankan pelaku ke Polres Ciamis untuk menghindari amukan warga yang marah.

Namun pemandangan di lokasi membuat dada Dadi sesak. Seorang ibu tergeletak bersimbah darah, tak bernyawa. 

Di dekatnya, seorang anak kecil menangis memanggil ibunya. 

“Saya sampai nangis waktu lihat itu. Enggak kuat,” ucapnya lirih.

Dadi mengaku aksi spontan itu bukan soal keberanian semata, tapi tanggung jawab sebagai prajurit yang harus hadir ketika masyarakat butuh perlindungan.

Setelah mengevakuasi korban dan mengamankan pelaku, seragam kebanggaan Serda Dadi penuh darah hingga bajunya kembali bersih karena diguyur hujan deras.

“Kalau bukan kita yang bergerak, siapa lagi. Saya cuma menjalankan tugas dan nurani saja,” katanya.

Kini, pelaku telah diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan di Polres Ciamis.

Sementara satu korban bernama Salni (65) masih dirawat intensif di RSUD Ciamis, Idan (40) di Pustu Indragiri, dan Muis Sahril alias Aril yang masih anak-anak sudah dibawa ke rumahnya.

Namun bagi warga Indragiri, sosok Serda Dadi Supriyadi akan selalu diingat bukan hanya sebagai Babinsa, tapi sebagai pahlawan di tengah hujan deras yang menenangkan suasana mencekam yang menyelimuti mereka hari itu.

KORBAN - Korban pembacokan di Ciamis jalani perawatan. Pelaku Pembacokan 4 Orang di Ciamis Ternyata Pendatang, Keluarkan Kalimat Tak Jelas Sambil Nyerang
KORBAN - Korban pembacokan di Ciamis jalani perawatan. Pelaku Pembacokan 4 Orang di Ciamis Ternyata Pendatang, Keluarkan Kalimat Tak Jelas Sambil Nyerang (tribunpriangan.com/ai sani nuraini)

Sempat Makan Bareng Keluarga

Pelaku pembacokan empat orang di Desa Indragiri, Kecamatan Panawangan, Ciamis bernama Farid (20) ternyata datang ke Ciamis baru dua hari.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Desa Indragiri, Dahlan saat ditemui di Puskesmas Pembantu usai menengok salah satu korban yang masih dirawat di sana.

Sumber: Tribun Priangan
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved