Pengakuan Terduga Pelaku Kekerasan Terhadap Jurnalis di Kota Banjar
Kliennya mengakui telah melakukan pemukulan. Namun ditegaskannya, pemukulan itu terjadi bukan saat Yulianto menjalankan tugas jurnalistiknya
Penulis: Padna | Editor: Dedy Herdiana
Karena, Ivan diundang oleh Kadisdik untuk membantu menyelesaikan masalah terkait pembongkaran bangunan di SMPN 5 Kota Banjar.
"Ivan tidak terlibat dalam masalah tersebut, dia hanya diminta untuk membantu," katanya.
Seharusnya, kata Ia, perhatian tidak hanya tertuju pada insiden pemukulan tapi juga pada masalah pembongkaran bangunan di SMPN 5 Banjar.
Sementara ini, Yulianto yang merupakan jurnalis Tabloid Pamor mengalami tindakan kekerasan saat melakukan investigasi mengenai dugaan pembangunan fiktif di SMPN 5 Kota Banjar telah melapor ke pihak Kepolisian Polres Banjar. Dan kasus tersebut, kini sedang dilakukan penyelidikan. (*)
Baca juga: Kronologi Jurnalis di Kota Banjar Alami Kekerasan saat Bertugas, Sempat Adu Mulut dengan Pelaku
| SPPG Kedungwuluh Imbau Sekolah Waspadai Adanya Sabotase Dalam Distribusi MBG |
|
|---|
| Besaran Gaji Pertama PPPK Paruh Waktu 2025 Lulusan SMA yang Cair Bulan November Ini |
|
|---|
| Pimpinan DPRD Cianjur Panggil Disdik, Minta Pendidikan Inklusif Disabilitas Segera Diseriusi |
|
|---|
| Dinsos Ciamis Siapkan 2 SMP Negeri Jadi Lokasi Sekolah Rakyat Rintisan Program Presiden Prabowo |
|
|---|
| Kisah Zulfa, Pelajar Asal Garut yang Bikin Warganet Terenyuh, Bawa Adiknya Berusia 16 Bulan Sekolah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/priangan/foto/bank/originals/pelaku-kekerasan-terhadap-jurnalis-1.jpg)