Penemuan Bayi Baru Lahir di Pangandaran
Dinsos PMD Pangandaran Seleksi Calon Orang Tua Asuh Bayi yang Dibuang Ibu Kandungnya
Kondisi bayi masih perlu perawatan sehingga tidak memungkinkan untuk diserahkan kepada panti asuhan.
Penulis: Padna | Editor: Gelar Aldi Sugiara
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Bayi yang dibuang oleh ibu kandungnya sendiri di tong sampah, kini masih dalam perawatan tim medis di Puskesmas Selasari Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.
Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsos PMD) Kabupaten Pangandaran sedang mempersiapkan proses seleksi bagi calon orang tua asuh untuk bayi berjenis kelamin perempuan tersebut.
"Kami akan melakukan penilaian terhadap calon orang tua asuh sebelum rekomendasi diajukan ke tingkat Provinsi," ujar Kabid Rehabilitasi Sosial Dinsos PMD Kabupaten Pangandaran, Dudung Supandi, Rabu (2/10/2024).
"Kemudian, nanti akan menentukan siapa yang berhak mengadopsi bayi itu," katanya.
Menurut Dudung, kondisi bayi masih perlu perawatan sehingga tidak memungkinkan untuk diserahkan kepada panti asuhan.
Baca juga: Menjabat Pjs Bupati Pangandaran, Benny Bachtiar Mengakui Dapat Pesan dari Pak Bey Machmudin
"Melihat kondisi seperti ini, tentu belum memungkinkan untuk dibawa ke panti asuhan," ucap Dudung.
Diberitakan sebelumnya, bayi itu dibuang oleh ibu kandungnya sendiri, F (29), pada Rabu (25/9) pukul 16.00 WIB.
Bayi yang baru lahir dan tidak berdosa itu ditemukan warga di tong sampah kayu samping gudang lumbung padi di Dusun Karangnangka, Desa Bojong, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.
Kondisi bayi ditemukan dengan kain bermotif batik dan plasenta di sampingnya.
Setelah ditemukan, warga langsung membawa Bayi mungil itu ke bidan yang berada di Puskesmas Selasari. [*]
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.