37 Desa dan 7 Kecamatan di Kabupaten Garut Tergigit Tol Getaci, Ini Nama Desanya?

37 Desa dan 7 Kecamatan di Kabupaten Garut Tergigit Tol Getaci, Ini Nama Desanya?

Editor: ferri amiril
istimewa/canva.com
RENCANA TOL GETACI - Foto ilustrasi pembebasan lahan untuk pembangunan tol. Rencananya sebanyak 37 Desa dan 7 Kecamatan di Kabupaten Garut Tergigit Tol Getaci 

"Jalan tol ini nanti akan membawa manfaat besar, meningkatkan perekonomian, dan memudahkan akses. Semoga itulah amal jariyah saya," ujarnya saat ditemui Tribunjabar.id, Jumat (24/1/2025).

Ia menuturkan, bahwa proses pengadaan tanah untuk proyek Tol Getaci bukanlah tugas mudah.

Timnya harus menghadapi berbagai tantangan, mulai dari musyawarah dengan masyarakat hingga menyelesaikan kendala administrasi yang kadang rumit.

"Sekarang tinggal berharap semoga proyek strategis ini secepatnya selesai, agar kita semua bisa merasakan manfaatnya," ungkapnya.

Rahman menjelaskan, proyek Tol Getaci, yang merupakan salah satu proyek strategis nasional, direncanakan akan menghubungkan wilayah Gedebage, Tasikmalaya, hingga Cilacap. 

Jalan tol ini diharapkan menjadi jalur penghubung utama yang dapat mempercepat waktu tempuh antarwilayah sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah selatan Jawa Barat dan Jawa Tengah.

"Saya juga selalu tekankan kepada rekan-rekan kerja, bekerjalah dengan ikhlas, cari amal jariyah, berikan yang terbaik," ungkapnya.

Kabar terbaru dari pembangunan proyek strategis nasional ini yaitu pemerintah kembali melanjutkan pembayaran uang ganti rugi.

Pembayaran kali ini dilakukan di tiga desa yang ada di Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (23/1/2025) kemarin 

"Hari ini kita laksanakan pembayaran ganti rugi di Desa Cangkuang, Desa Hegarsari dan Desa Karangtengah di Kadungora," ujar Kepala Seksi Pengadaan Tanah Tol Getaci BPN Garut Deden Hartadi kepada awak media.

Ia menuturkan, dari tiga desa yang mendapat pencarian UGR hari ini, Desa Cangkuang menjadi desa penerima paling besar yakni 94 bidang atau 3.941 meter persegi dengan total pergantian Rp. 51.374.416.033.

Kemudian disusul oleh Desa Hegarsari yakni 14 bidang atau 6.045 meter persegi dengan total pergantian Rp. 8.060.535.000.

Lalu Desa Karangtengah dengan luasan 8 bidang atau 9.610 meter persegi dengan nilai pergantian Rp. 5.800.000.000.

"Ini adalah tahap kedua pembayaran, karena kita juga mempertimbangkan kelengkapan berkas," ungkapnya.

Lalu desa mana saja yang tersambung jalan Tol Getaci di Kabupaten Garut?

Halaman
1234
Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved