Peringatan Reformasi 1998
Detik-detik Soeharto Lengser dari Kursi Presiden 26 Tahun Lalu, Setelah Mahasiswa Duduki Gedung DPR
Detik-detik Soeharto lengser dari kursi Presiden, 26 tahun lalu, setelah mahasiswa berdemo dan menduduki Gedung DPR/MPR RI, pada 21 Mei 1998.
Sejak saat itu, perlawanan terhadap Soeharto semakin terlihat. Aksi mahasiswa yang semula dilakukan di dalam kampus, kemudian dilakukan di luar kampus pada Maret 1998.
Mahasiswa semakin berani berdemonstrasi setelah Soeharto terpilih sebagai presiden untuk periode ketujuh dalam Sidang Umum MPR pada 10 Maret 1998.
Jika awalnya mahasiswa menuntut perbaikan ekonomi, setelah Soeharto terpilih tuntutan pun berubah menjadi pergantian kepemimpinan nasional.
Sayangnya, kekerasan yang dilakukan aparat keamanan dalam mengatasi aksi mahasiswa mengubah aksi damai menjadi tragedi.
Dilansir dari dokumentasi Kompas, aksi mahasiswa di Yogyakarta yang ditangani secara represif oleh aparat keamanan pada 8 Mei 1998 menyebabkan tewasnya Moses Gatutkaca.
Mahasiswa Universitas Sanata Dharma itu meninggal akibat pukulan benda tumpul. Tragedi kembali terjadi saat aparat mengatasi demonstrasi mahasiswa dengan kekerasan pada 12 Mei 1998.
Empat mahasiswa Universitas Trisakti tewas akibat ditembak peluru tajam milik aparat keamanan.
Aksi penembakan peluru karet dan peluru tajam serta pemukulan oleh aparat keamanan juga menyebabkan lebih dari 200 orang terluka.
Sehari kemudian, pada 13-15 Mei 1998, terjadi sebuah kerusuhan bernuansa rasial di Jakarta dan sejumlah kota besar.
Hingga saat ini belum diketahui siapa yang bertanggung jawab atas Tragedi Trisakti dan Kerusuhan Mei 1998 itu.
Akan tetapi, tragedi dan kerusuhan tidak menghentikan mahasiswa untuk terus bergerak. Pada 18 Mei 1998, aksi mahasiswa dalam jumlah akbar berhasil menguasai gedung DPR/MPR.
Saat itulah, posisi Soeharto semakin terpojok. Sebab, pada hari itu juga pimpinan DPR/MPR yang diketuai Harmoko meminta Soeharto untuk mundur dari jabatannya sebagai presiden. Namun, Soeharto berusaha melakukan perlawanan.
Salah satunya adalah dengan menawarkan pembentukan Komite ReforNurcholish Madjidmasi sebagai pemerintahan transisi hingga dilakukannya pemilu berikutnya.
Soeharto pun menawarkan sejumlah tokoh seperti Abdurrahman Wahid dan untuk bergabung.
Namun, sejumlah tokoh yang ditemui Soeharto pada 19 Mei 1998 itu menolak.
detik-detik
Soeharto
lengser
mengundurkan diri
Presiden
26 tahun lalu
21 Mei
1998
Gedung DPR/MPR
BJ Habibie
Nurcholish Madjid
mahasiswa
Reformasi
demonstrasi
Istana Merdeka
Megawati Soekarnoputri
| Penjelasan KPM Penerima PKH atau BPNT Oktober 2025, Masih Berpeluang dapat BLT? |
|
|---|
| Daftar 7 Jalan yang Akan Ditutup Saat Karnaval Kendaraan Hias Lewat di Kota Bandung |
|
|---|
| Ramai Kendaraan Hias Hari Ini di Kota Bandung, Beragam Bentuk dan Ragamnya |
|
|---|
| 7 Rute Jalan yang Dilewati 60 Kendaraan Hias di Festival Hari Jadi Kota Bandung |
|
|---|
| Jadwal Balapan MotoGP Sirkuit Sepang Malaysia, Bagnaia Star Terdepan Besok |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/priangan/foto/bank/originals/Soeharto-Lengser.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.