Posko Siaga Mudik BPBD di Cadas Pangeran Sumedang Jadi Tenda Hantu, tak Ada Petugas yang Berjaga

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana

TRIBUNPRIANGANN.COM, SUMEDANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang mendirikan posko siaga bencana di Jalan Cadas Pangeran, Sumedang, berupa sebuah tenda.

Posko tersebut didirikan untuk pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2024.

Posko itu juga guna memastikan tim BPBD bisa bergerak cepat tatkala bencana alam terjadi di jalur mudik.

Diketahui, jalur-jalur mudik di Kabupaten Sumedang rawan longsor dan pohon tumbang.

Baca juga: 5 Bangunan di Tasikmalaya Terbakar, Relawan BPBD: Sumber Api dari Kios Bakso

Sayangnya, posko yang berdiri di pinggir musala dan berjarak hanya sekitar 50 meter dari Patung Pangeran Kornel vs Deandels ini kosong tanpa ada petugas.

Bukan hanya kosong, area yang dijadikan tenda itu penuh rumput-rumput tinggi.

Di dalam tenda, rumput-rumput juga tidak dipangka, sehingga tenda itu mirip tenda hantu.

Menurut pantauan TribunJabar.id, Sabtu (13/4/2024) pukul 13.00 WIB, posko berwarna orange yang berdiri di jalur atas Cadas Pangeran ini masih terpampang spanduk bertuliskan "Posko Kolaborasi Mudik-Balik Lebaran 1445 Hijriah".

Baca juga: BPBD Sumedang Minta Warga Siaga Puncak Musim Hujan

Tidak terlihat meja maupun velbed atau tempat tidur darurat di posko ini.

Tidak ada velbed, kursi, dan perlengkapan lainnya untuk petugas, apalagi untuk pemudik yang singgah.

Muhamad Basri (66) pemilik warung yang berlokasi di sekitar posko mengatakan, posko tersebut didirikan BPBD Sumedang sepekan menjelang Lebaran.

"Didirikan seminggu sebelum Lebaran, dari awal didirikan hingga sekarang tidak pernah terlihat ada petugas yang berjaga," katanya Kepada Tribun Jabar.id. (*)