Satpol PP Garut Dukung Cawapres

Anggota Satpol PP di Garut yang Dukung Cawapres Dilaporkan ke Bawaslu Jabar, Dinilai Pelanggaran

Video berdurasi 19 detik itu kini tengah beredar di lini masa media sosial dan jadi perbincangan warganet.

Dok - Istimewa
Anggota Satpol PP di Garut yang Dukung Cawapres Dilaporkan ke Bawaslu Jabar, Dinilai Pelanggaran 

TRIBUNPRIANGAN.COM, GARUT - Tim Pemenangan Daerah Jawa Barat Ganjar-Mahfud melaporkan oknum anggota Satpol PP di Garut yang mendukung salah satu cawapres melalui konten video, ke Bawaslu Jabar di Jalan Turangga, Kota Bandung pada Rabu (3/1/2024).

Video berdurasi 19 detik itu kini tengah beredar di lini masa media sosial dan jadi perbincangan warganet.

Anggota TPD Ganjar-Mahfud, Rafael Situmorang, mengatakan, aksi dukungan tersebut mencoreng kenetralan anggota aparatur negara.

“Ini pelanggaran yang harus segera tindakan itu oleh Bawaslu Jawa Barat dan respons laporannya sudah diterima dan akan dikaji oleh Bawaslu Jabar,” ungkap Rafael.

Baca juga: VIRAL Video 19 Detik Anggota Satpol PP di Garut Dukung Cawapres, Tidak Lama Setelah Ikrar Netralitas

Menurut Rafael, tindak lanjut atas laporan tersebut bakal dikaji Bawaslu Jabar hingga tiga sampai empat hari ke depan.

“Nanti kita datangi ke sini untuk mengetahui tindakannya seperti apa, apakah sudah mereka kaji di internal mereka. Kita ingin tahu pendapat mereka seperti apa, apakah ada dugaan pelanggaran undang-undang Pemilu atau undang-undang aparatur negara,” tegasnya.

“Menurut kami ini pelanggaran secara netralitas jelas ini tidak netral. Aparatur negara harus netral, Bawaslu punya kewajiban menjaga dan mencegah terjadinya pelanggaran itu,” kata Rafael menambahkan.

Rafael berharap, laporan tersebut ditindaklanjuti dan harus ada sanksi tegas terhadap oknum yang mencoreng netralis aparatur negara.

Baca juga: Nah Lho, Bandel Berenang di Daerah Terlarang, Wisatawan Pantai Selatan Garut Kena Hukuman Push Up

“Sehingga hal tersebut tidak diulangi lagi dan ada efek jera. Jadi pemilunya tidak netral, tidak fair dan berpihak,” ujar Rafael.

Sebelumnya, video berdurasi 19 detik yang memperlihatkan sekumpulan anggota Satpol PP di Garut yang mendukung calon wakil presiden nomor 2, Gibran Rakbuming Raka viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 19 detik itu, terlihat 13 orang anggota Satpol PP Garut menyampaikan narasi bahwa Indonesia membutuhkan pemimpin muda di masa depan.

Narasi mereka dipimpin oleh satu orang. Dalam video itu dijelaskan bahwa mereka berasal dari Forum Komunikasi Bantuan Polisi Pamong Praja, Kabupaten Garut.

Baca juga: Hendak Berlibur di Cipanas Garut? Simak Ulasan Lengap Ahli Cuaca Agar Acara Sukses

Anggota lainnya kemudian mengikuti narasi yang disampaikan di akhir kalimat, lalu mereka mengangkat foto cawapres nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka.

"Bismillahirrahmanirrahim, assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Kami dari Forum Komunikasi Bantuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Garut menyatakan Indonesia membutuhkan pemimpin muda di masa depan. Mas Gibran Rakabuming Raka, terima kasih," ungkapnya.

Diketahui bahwa ASN, TNI, Polri termasuk aparat Satpol PP harus netral dalam Pemilu.

Baca juga: Dinding Rumah Mak Titi di Tanjungjaya Garut Roboh Akibat Gempa Pangandaran, Kerugian Capai Rp5 Juta

Halaman
12
Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved