5 Kecamatan di Pangandaran Disebut Rawan Bencana dan Rawan Sosial Politik Pemilu 2024

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangandaran, Muhtadin mengatakan, terdapat lima Kecamatan di Kabupaten Pangandaran yang memiliki kerawanan di Pemilu 2024.

Kelima Kecamatan itu antara lain, Kecamatan Cigugur, Kecamatan Langkaplancar, Kecamatan Pangandaran dan Kecamatan Padaherang dan Kecamatan Mangunjaya.

"Lima Kecamatan tersebut tidak hanya rawan bencana tapi juga rawan sosial politik. Rawan sosial politik karena DPT-nya banyak," ujar Muhtadin dihubungi Tribunjabar.id melalui WhatsApp, Kamis (16/11/2023) pagi.

Baca juga: PKB Pangandaran akan Doa Bersama dan Syukuran usai Pasangan Anies-Muhaimin Dapat Nomor Urut 1

Menurutnya, di Kecamatan Padaherang dan Kecamatan Pangandaran memiliki jumlah DPT yang banyak.

"Tentu, biasa terjadi persoalan-persoalan di lapangan," katanya.

Sementara lokasi TPS di Pangandaran yang rawan bencana ataupun kesulitan akses, pihaknya akan melakukan pemantauan dengan menginduk pada data sebelumnya.

"Nah, nanti baru kita petakan. Karena, secara prinsip belum ada pemetaan TPS lebih jauh," ucap Muhtadin.

Baca juga: Inovasi Baru di SMPN 1 Kalipucang Pangandaran, Siswa-siswi Diwajibkan Bawa Perlengkapan Makan

Informasi yang didapat sebelumnya, untuk Pemilu 2024, Polres Pangandaran mencatat ada sekitar 150 TPS yang rawan bencana alam.

Namun, peta kerawanan tersebut fluktuatif dan masih bisa ditangani.

Beberapa wilayah di Kabupaten Pangandaran memang masuk daerah yang rawan terkena bencana banjir dan longsor.

Dari letak geografis, beberapa TPS ada di kawasan yang rawan bencana. Beberapa TPS tersebut letaknya cukup jauh dan akesnya juga cukup sulit dijangkau.

Dengan begitu, penyelenggara Pemilu 2024 berpotensi mengalami kesulitan ketika pendistribusian logistik KPU. (*)