Tol Yogyakarta Bawen
UPDATE UGR Jalan Tol Yogyakarta Bawen, Kakek 70 Tahun di Magelang hanya Dapat 2 Juta, Ini Alasannya
pembebasan lahan Tol Yogyakarta Bawen sudah hampir 60 persen, yang terjadi di seksi II, yang dilakukan pembayaran uang ganti rugi (UGR)
Penulis: Luun Aulia Lisaholith | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
Salah seorang warga Desa Pabelan penerima UGR, Sarumi (65), menerima Uang Ganti Rugi (UGR) sebesar Rp 6,4 miliar dari pemerintah usai terdampak rencana pembangunan jalan tol Yogyakarta-Bawen.
Dia menerima UGR tersebut bersama warga terdampak lainnya di Balai Desa Pabelan, Selasa (9/5/2023).
Baca juga: 5 Desa di Kecamatan Candimulyo Kabupaten Magelang Akan Tergusur Proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen
Bukannya bahagia, Sarumi mengaku sedih dan bingung setelah menerima UGR. Sebab, kata dia, rumah dan tempat usahanya bakal digusur untuk pembangunan jalan tol.
Luasnya mencapai 920 meter persegi di Jalan Magelang-Yogyakarta, Desa Pabelan. Di lokasi itu pula, dia merintis usaha penjualan cobek batu, nisan batu, dan aneka kerajinan batu Merapi sejak 25 tahun lalu.
“(Perasaan setelah terima UGR) susah karena enggak punya tempat. Harus mulai usaha dari nol lagi,” ujar Sarumi, Rabu (10/5/2023).
Setelah sepakat menerima UGR, praktis dirinya sudah tidak berhak atas kepemilikan tanah dan bangunan rumah yang sudah ditempati puluhan tahun itu.
Dia pun harus segera pindah dan mencari lahan atau rumah baru di lokasi lainnya.
“Sudah tidak punya tanah lagi. Rumah dan tempat usahanya terdampak (proyek jalan tol Yogyakarta-Bawen)," imbuh nenek empat cucu itu.
UGR itu akan digunakan untuk membeli tanah dan rumah baru. Namun, sampai saat ini dia mengaku belum mengetahui persis lokasi untuk pindah. Untuk sementara waktu, dia akan tinggal di rumah anaknya.
Baca juga: 2 Desa di Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang Akan Tergusur Proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen
Secara terpisah, Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Magelang A Yani mengatakan, pembayaran UGR di Desa Pabelan merupakan tahap pertama dengan jumlah 92 bidang.
Sedangkan total yang terdampak jalan tol Yogyakarta-Bawen di desa tersebut sebanyak 239 bidang.
Sambil menunggu serat palilah terbit, koordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam pelaksanaan konstruksi Jalan tol Jogja - Bawen tetap diusahakan berjalan sesuai rencana.
Adapun untuk pengadaan lahan, PT JJB menjalin koordinasi dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengadaan Tanah Jalan Tol Yogyakarta - Bawen, Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian PUPR; Badan Pertahanan Nasional (BPN) Kantor DIY; dan Lembaga Managemen Aset Negara (LMAN).
Pada pengerjaannya, pembangunan jalan tol disebut akan tetap memperhatikan aspek historis dari Keraton Yogyakarta, situs-situs cagar budaya dan purbakala yang berada di wilayah Yogyakarta.
"Dari sisi penghijauan diharapkan Jalan Tol Jogja-Bawen ini juga bisa mempunyai beautifikasi jalan tol yang indah sehingga nyaman di lewati oleh pengguna jalan," katanya.
Priangan
Ada Apa Hari Ini
Tol Yogyakarta-Bawen
Tol
Yogyakarta
Bawen
UGK
IPL
Tol Jogja-Bawen
BPN
JJB
PPK
Kementerian PUPR
7 Desa di Kecamatan Ngluwar Kabupaten Magelang Akan Tergusur Proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen |
![]() |
---|
5 Desa di Kecamatan Tegalrejo Kabupaten Magelang Akan Tergusur Proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen |
![]() |
---|
8 Desa di Kecamatan Mungkid Kabupaten Magelang Akan Tergusur Proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen |
![]() |
---|
5 Desa di Kecamatan Candimulyo Kabupaten Magelang Akan Tergusur Proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.