Tol Getaci

Satu Desa di Kabupaten Bandung akan Terima UGR Tol Getaci 10-13 April 2023, Lalu Desa Mana Lagi?

Warga Desa Padamukti, Kecamatan Solokanjeruk, Kabupaten Bandung, akan menerima pembayaran uang ganti rugi atau UGR pada 10-13 April 2023.

Kompas.com
Ilustrasi Tol Getaci (PUPR) 

Setelah Desa Padamukti, ada Desa Karangmulya, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, yang akan menerima pembayaran uang ganti rugi proyek tol Getaci.

Sementara Desa Tegal Sumedang, Kecamatan Rancaekek, Kabupatan Bandung, yang sudah dua bulan lalu melaksanakan musyawarah UGR, belum juga masuk tahap pembayaran UGR.

Musyawarah UGR Desa Tegal Sumedang menjadi pemberitaan ramai karena hasil kesepakatan di musyawarah UGR telah diperoleh harga lahan sekitar Rp1,4 juta per meter.

Jumlah ini jauh lebih baik dibanding di Desa Cigentur dan Karangtunggal yakni harga lahan hanya senilai Rp450 ribu per meter.

Baca juga: 2 Desa di Garut dan 2 Desa di Kabupaten Bandung Terima Ganti Rugi Tol Getaci, Segini Nilainya

Sedangkan pada Senin 4 April 2023 telah berlangsung musyawarah UGR di Desa Margaasih, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung.

Kemungkinan jumlah Desa yang akan menerima pembayaran UGR jelang Lebaran akan semakin banyak. Hal itu mengutip dari pernyataan Direktur LMAN, Basuki Purwadi.

Dalam acara media briefing di Solo pada 27 Februari 2023, Basuki Purwadi mengatakan bahwa pada tahun 2023 hingga Februari 2023, LMAN telah menyalurkan anggaran lahan untuk proyek PSN mencapai Rp 1,28 triliun.

Menurutnya, dari jumlah sebanyak itu didominasi untuk pembayaran lahan di proyek jalan tol yang mencapai Rp1,12 triliun.

"Memang (anggaran pengadaan lahan) terbesar masih untuk jalan tol, yakni Rp1,12 triliun," katanya.

Basuki menambahkan bahwa realisasi atau penyaluran anggaran untuk lahan proyek PSN per bulan bisa mencapai Rp1 triliun bahkan lebih.

Baca juga: Ini Daftar Nama 37 Desa dan 7 Kecamatan di Kabupaten Garut Terimbas Pembangunan Tol Getaci

"Kita ambil rata-rata sebulan Rp1 triliun saja, maka berarti minimal selama satu tahun akan ada pembayaran untuk pengadaan lahan senilai Rp12 triliun, tapi biasanya akan lebih dari itu," tutur Basuki Purwadi.

Adapun siklus realisasinya, menurut Basuki, pada awal tahun anggaran pengadaan lahan untuk PSN biasanya tersalurkan lebih lamban.

Namun akan mengalami peningkatan menjelang Ramadan dan lebaran, serta di akhir tahun.

"Di akhir tahun begitu. Akhir tahun itu dari Oktober, November, dan Desember, penyaluran pengadaan lahan sudah mulai dipercepat," paparnya.(*)

Simak berita update TribunPriangan.com lainnya di : Goolge News

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved