Polres Pangandaran Razia Helm Pagi Hari di Dua Titik

Ratusan pengendara sepeda motor di Kabupaten Pangandaran dihentikan petugas kepolisian. Mereka, dihentikan polisi karena ketika berkendara

Editor: ferri amiril
Tribun Priangan.com/padna
sejumlah personel kepolisian menertibkan pengendara yang tidak menggunakan helm pengaman 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Ratusan pengendara sepeda motor di Kabupaten Pangandaran dihentikan petugas kepolisian. Mereka, dihentikan polisi karena ketika berkendara tidak menggunakan helm pengaman.

Diketahui, penertiban helm pengaman ini dilaksanakan di jalan raya Pangandaran - Parigi tepat depan SMA Muhammadiyah Pangandaran, Senin (30/1/2023) pagi.

Pantauan TribunPriangan.com, satu persatu pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm dihentikan polisi.

Baca juga: Cuaca Hari Ini Kabupaten Pangandaran, Hujan Ringan Diprediksi Turun Siang Hari

Setelah dihentikan dan memarkirkan sepeda motornya, mereka didata kemudian diberikan surat teguran dan dipersilahkan untuk mengambil helm di rumahnya masing-masing.

Mayoritas pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm adalah para pelajar dan masyarakat di Pangandaran.

Selain itu, ada juga Aparatur Sipil Negara (ASN) yang hendak berangkat ke tempat kerjanya.

Baca juga: Cuaca Hari Ini Pangandaran, Hujan Petir Diprediksi Turun Siang Hari

Kapolres Pangandaran AKBP Hidayat menyampaikan, saat ini pihaknya masih melakukan edukasi dalam penggunaan helm pengaman.

"Di Pangandaran, cukup banyak masyarakat yang belum sadar. Makanya, kami mengedukasi masyarakat," ujar Hidayat kepada TribunPriangan.com disela sela tugasnya.

Bagi yang tidak menggunakan helm, ucap Ia, silahkan untuk mengambil helmnya dan kembali membawa kendaraan sepeda motornya.

Baca juga: Para Petani di Pangandaran Mengeluh Padi Diserang Hama Wereng, Terancam Gagal Panen

"Pagi ini, kelihatannya di lokasi banyak pelajar yang tidak menggunakan helm. Padahal, kita sudah sosialisasi sejak tahun 2022."

"Bahkan, di sekolah SMA itu kita sudah berkali-kali melaksanakan sosialisasi. Tapi, masih banyak yang bandel," katanya.

Makanya, pihaknya akan terus mengedukasi  dan mencoba secara masif menertibkan yang tidak menggunakan helm pengaman.

Baca juga: Dua Rumah Warga di Pangandaran Kebakaran, Penyebabnya Berbeda-beda

Untuk penertiban, dalam sehari Ia memerintahkan ke anggotanya untuk melaksanakan penertiban sebanyak 2 kali dengan lokasi yang berbeda-beda.

"Misal, pagi ini di Pangandaran, nanti di Parigi. Dan tentu, ini secara kontinyu dilaksanakannya," ucap Hidayat.

Sumber: Tribun Priangan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved