Kehadiran IKN Dinilai Dapat Tingkatkan Taraf Pendidikan dan Kualitas SDM di Kalimantan Timur

Laporan Kontributor TribunPriangan.com, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNPRIANGANC.OM, BANDUNG - Forum milenial nusantara menggelar seminar baik luring maupun daring terkait potensi Ibu Kota Nusantara (IKN) dapat meningkatkan taraf pendidikan di Kalimantan Timur, Jumat (20/1/2023).

Narasumber dalam seminar ini antara lain, Anggota DPRD Kaltim, Rusman Yaqub, akademisi UNTAG 45 Samarinda, Elvyani NH, Kasi peserta didik dan pembangunan karakter SMA Disdikbud Kaltim, Siti Aminah, hingga keynote speaker ialah Legowo sebagai wakil rektor III UNTAG 45 Samarinda.

Ketua Forum Milenial Nusantara, Husain Firdaus menjelaskan, seminar kali ini berfokus pada peningkatan taraf pendidikan sumber daya manusia (SDM) lokal dalam menyambut IKN di Kaltim.

Baca juga: Tingkatkan SDM, Plt Bupati Penajam Paser Utara Minta Unpar Dirikan Kampus di Kalimantan Timur

"Baik tidaknya kualitas SDM sangat dipengaruhi oleh pendidikan yang diterima oleh para pelajar/mahasiswa. Harapannya sih semangat belajar bagi siswa SMA/SMK dan mahasiswa di perguruan tinggi bisa terus terjaga dan kualitas belajarnya bisa ditingkatkan supaya siap menyambut pemindahan IKN ke Kaltim," katanya.

Legowo mengungkapkan, pembahasan terkait IKN sangatlah penting, lantaran IKN menjadi bahan perbincangan bagi masyarakat luar daerah.

Sebab menurutnya, para pemain yang membangun dan mengembangkan IKN adalah para generasi muda.

Baca juga: Ketua Katar Bandung Targetkan Peningkatan SDM di 2023-2024 dan Kutuk Keras Tindakan Bom Bunuh Diri

"Pemberian pendidikan yang baik sangat diperlukan dalam mempersiapkan SDM Kaltim guna menyambut pemindahan IKN. Sedangkan kondisi sekarang Kaltim bukan kekurangan tenaga kerja, sehingga perlu disiapkan para pemuda yang berkualitas dan berpendidikan tinggi agar nantinya bisa menikmati kesempatan kerja yang banyak di Kaltim," ujarnya.

Salah seorang pelajar dari Kaltim, Elvyani NH, dalam menyambut IKN, menurutnya haruslah mempersiapkan diri sebaik mungkin. Sebab, nanti para pelajar akan bersaing dengan lulusan-lulusan luar daerah.

"Kami harus tetap optimis menjadi prioritas utama dalam pembangunan IKN. Jadi, mulai sekarang pendidikan harus optimal baik formal maupun non formal. Pembangunan karakter generasi muda menjadi yang paling penting untuk menjamin kualitas masa depan bangsa," katanya.

Baca juga: Wujudkan Generasi Emas, Produk Susu & Mini Market Sebar Nutrisi-Pendidikan untuk Aceh hingga Papua

Kemudian, dia pun berpendapat dalam membentuk moralitas harus diimplementasikan empat hal, yakni spiritual, emosional, intelektual, serta keseimbangan antara otak kanan dan otak kiri.

Kasi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter SMA Disdikbud Kaltim, Siti Aminah, menyampaikan, kehadiran IKN dapat meningkatkan indeks pendidikan yang terperhatikan dengan baik sehingga dapat meningkatkan kualitas SDM masyarakat dalam menyambut IKN.

Pendidikan yang diberikan kepada para pelajar maupun mahasiswa harus mengandung nilai-nilai komprehensif, mulai sisi spiritual hingga intelektual, karena sesuai dengan misi Gubernur Kaltim, yakni memprioritaskan pembangunan SDM yang berakhlak mulia dan berdaya saing, terutama perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.

Baca juga: Dukung Generasi Emas 2045, Produk Susu & Ekspedisi Donasi Nutrisi-Pendidikan di 11 Daerah Indonesia

"Upaya yang sedang dilakukan oleh kami saat ini menuntut bentuk pendidikan yang mengintegrasikan teknologi baik secara fisik maupun tidak ke dalam pembelajaran atau dengan kata lain sebagai fenomena penetrasi digital di lingkungan dunia pendidikan. Sementara dalam menjawab tantangan digitalisasi dan IKN, Disdikbud Kaltim mendorong sekolah untuk berkembang melalui programnya," katanya.

Adapun programnya, seperti Sistem boarding school, vokasi, beasiswa Kaltim Tuntas, Pemenuhan sarana dan prasarana, Digitalisasi pendidikan, Motivasi berprestasi atau penguatan karakter, Penerapan merdeka belajar melalui program kurikulum dual track dan penelusuran bakat minat siswa, Bridge training & course.