Mengenai rencana kenaukan tunjangan PNS tersebut, bila dilihat dari mekanisme pengesahan PP terbaru, besar kemungkinan pengesahan Peraturan Pemerintah (PP) mengalami keterlambatan.
Disebabkan rancangan pengesahan PP terbaru dikomandoi langsung oleh Sri Mulyani selaku Menteri Keuangan, yang mengatur penetapan kebijakan kenaikan gaji pensiunan sebesar 12 persen tahun 2024.
Baca juga: Gaji PNS Bakal Naik 661 Persen, Guru-guru ASN Ikut Kecipratan? Begini Kata Sri Mulyani
Tanggapan Sri Mulyani
Menaggapi hal tersebut, Sri Mulyani pun lantas buka suara.
Dirinya menekankan saat ini tetap fokus bekerja.
Jawaban itu disampaikan Sri Mulyani saat dijumpai wartawan usai mengikuti rapat internal yang membahas soal pajak hiburan dan anggaran pendidikan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (19/1/2024).
"Ibu, soal isu mengundurkan diri bagaimana?" demikian tanya wartawan.
"Ini (saya) kerja. Saya bekerja. Saya bekerja," ujar Sri Mulyani.
Kemudian wartawan bertanya soal ajakan agar dirinya mundur dari kabinet Jokowi.
Mendengar pertanyaan itu, Sri Mulyani tidak memberikan tanggapan.
Wartawan kembali menanyakan soal apakah benar ada perselisihan antara dirinya dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
Pertanyaan itu kembali tidak dijawab oleh Sri Mulyani, dan langsung masuk ke dalam mobil dinas RI 26 dan meninggalkan Kompleks Istana Kepresidenan.
Baca juga: Sri Mulyani Buka Suara Soal Anggaran Kemiskinan yang Diserap untuk Studi Banding dan Rapat
Tanggapan Presiden Joko Widodo
Presiden Indonesia Joko Widodo juga ikut buka suara mengenai isu tersebut.
Jokowi bilang, hal itu bisa saja terjadi mengingat tahun politik akan berkaitan dengan segala bentuk yang berbau politik.