Bupati Pangandaran Selesaikan Setengah Hutang, DPRD Sebut Kini Tinggal Rp Rp 277,7 Miliar

Sejumlah warga di Kabupaten Pangandaran mendadak terperangah dengan kabar mengejutkan yang datang dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)

|
Penulis: Padna | Editor: ferri amiril
tribunpriangan.com/padna
JELASKAN HUTANG - Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Pangandaran, Iwan M Ridwan menjelaskan soal utang Pemda di kedai kopi di Pangandaran, Minggu 22 Juni 2025 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com Pangandaran, Padna


TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Sejumlah warga di Kabupaten Pangandaran mendadak terperangah dengan kabar mengejutkan yang datang dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). 

Bayangkan, utang Pemda semula mencapai Rp 411,6 miliar, tiba-tiba berkurang menjadi hanya Rp 134 miliar dan semuanya itu terjadi dalam waktu yang terbilang sangat singkat! 

Lantas, bagaimana bisa utang sebesar itu dapat dilunasi begitu cepat? Apakah ada rahasia besar di balik keberhasilan itu?

Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Pangandaran, Iwan M Ridwan, mencoba menjelaskan fenomena aneh ini, Pemda ternyata memiliki lima sumber pendapatan yang luar biasa. 

Keberhasilan itu bukan karena keajaiban atau kebijakan super sakti, melainkan hasil dari sumber dana yang diupayakan Pemda. Lalu apa saja sumber itu?

1. Sisa Dana Alokasi Umum (DAU) lima bulan mulai Januari hingga Mei 2025 mencapai Rp 25 miliar. 

2. Dana Bagi Hasil (DBH) Pajak dan Non Pajak Pusat selama lima bulan mulai Januari hingga Mei 2025 mencapai Rp 20 miliar. 

3. Dana Bagi Hasil (DBH) Pajak Provinsi selama lima bulan mulai Januari hingga Mei 2025 mencapai Rp 15 miliar. 

4. Penghasilan Asli Daerah (PAD) selama lima bulan mulai Januari hingga Mei 2025 mencapai Rp 40 miliar. 

PAD Pangandaran lebih dari cukup untuk menambal lubang keuangan yang selama ini menjadi masalah besar.

5. Pinjaman Jangka Pendek ke Bank BJB sebesar Rp 140 miliar. 

Dengan pinjaman jangka pendek yang bisa dibilang terbilang besar, Pemda Pangandaran mendapatkan suntikan dana tidak terduga.

"Dengan total dana sebesar Rp 240 miliar yang didapatkan dari kelima sumber itu, artinya Pemda Pangandaran mulai membaik," ujar Iwan kepada Tribun di kedai kopi di Pangandaran, Minggu (22/6/2025) siang. 

Dengan demikian, utang yang masih tersisa hanya Rp 277,7 miliar termasuk pinjaman besar yang diambil pada awal tahun 2025.

"Jadi, kalau dihitung-hitung, sisa utang kita bukanlah Rp 411,6 miliar lagi, melainkan hanya Rp 277,7 miliar," ucapnya dengan nada santai. 

Tentu, hal ini semua berkat usaha keras dari Pemda Pangandaran dengan kepempimpinan Bupati Citra Pitriyami.(*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved