Pelajar Pangandaran yang Loncat Benteng dan Ikut Genk Motor Dikirim ke Barak Militer

Pasca adanya program Gubernur Jabar, Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Pangandaran kirimkan satu siswa ke Barak Militer di Bandung

Penulis: Padna | Editor: ferri amiril
tribunpriangan.com/padna
KIRIM KE BARAK - Pasca adanya program Gubernur Jabar, Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Pangandaran kirimkan satu siswa ke Barak Militer di Bandung 

Laporan Kontributor TribunPriangan.com Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Pasca adanya program Gubernur Jabar, Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Pangandaran kirimkan satu siswa ke Barak Militer di Bandung, Jawa Barat.

Kepala SMA Negeri 1 Pangandaran, Sukirman, mengatakan, ada beberapa alasan satu anak dari sekolahnya beberapa hari ini dikirimkan ke Barak Militer.

"Ya, mungkin suka minuman, ikut genk motor, suka merokok, loncat benteng. Jadi, akumulasi yang dilakukan sehingga dia harus diserahkan ke barak militer di Bandung," ujar Sukirman kepada sejumlah wartawan di halaman SMA Negeri 1 Pangandaran, Selasa (6/5/2025) sore.

Meskipun demikian, satu anak itu dikirim ke barak militer bukan keinginan pihak sekolah melainkan atas dasar kesadaran orang tua.

"Orang tuanya datang ke sekolah dan dengan sendirinya meminta ke kita agar anaknya di antar ke barak. Karena, awalnya sudah mendengar program dari pak Dedi Mulyadi," katanya.

Orang tua yang sadar dan ingin membina anaknya dengan mengirimkan ke Barak Militer, sementara ini baru satu anak.

Namun, kemungkinan ada lagi anak yang harus di antarkan ke barak militer di Bandung untuk pembinaan.

"Kan saya sudah kumpulkan 8 anak, tapi orang tuanya menyetujui baru satu anak. Ya, mudah mudahan anak-anak yang nakal ada kesadaran," ucap Sukirman.

Memang, saat di SMA Negeri 1 Pangandaran pihaknya tentu bertanggungjawab untuk selalu membimbing dan mengarahkan siswa.

Namun dengan adanya program Gubernur Jabar, Ia mengaku bisa diperingan dalam membimbing dan mengarahkan anak didik. 

"Pokoknya terimakasih pak Dedi Gubernur kita. Biayanya juga ditanggung di sana (Barak Militer)," ujarnya.(*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved