Pemindahan Jalan Langganan Ambles Haur Papak Surian Sumedang Harus Libatkan Perhutani
Pada periode pertama Bupati Dony Ahmad Munir (2018-2023) ruas jalan tersebut telah diperbaiki sampai tiga kali dengan total anggaran mencapai Rp 2 M
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Dedy Herdiana
Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana
TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Wakil Bupati Sumedang, Fajar Aldila meninjau kondisi jalan yang rusak di Haur Papak Kecamatan Surian, Sabtu, (22/2/2025). Jalan ini langganan ambles. Berulang kali diperbaiki, berulang kali ambles.
Fajar mengatakan bahwa pada periode pertama Bupati Dony Ahmad Munir (2018-2023) ruas jalan tersebut telah diperbaiki sampai tiga kali dengan total anggaran mencapai Rp 2 miliar.
Namun, sebelum jalan selesai diperbaiki, longsor terus terjadi karena kontur tanah tidak stabil.
Kini, ada solusi permanen seusai adanya kajian geologi atas lokasi jalan itu.
Solusi permanen itu adalah pemindahan rute.
Jalan akan berpindah ke bagian atas (kontur bukit) dari jalan lama yang sering ambles.
"Kami mempertimbangkan pembuatan rute jalan baru atau memanfaatkan jalur lama yang masih bisa digunakan," kata Wabup dalam siaran tertulis dikutip Minggu.
Baca juga: Warga Bosan Kejadian Banjir Menahun Landa Cimanggung Sumedang
Namun upaya tersebut memerlukan kerja sama dengan pihak Perhutani. Pemerintah Kabupaten Sumedang akan segera bersurat dengan Perhutani dan menghadap langsung ke Kementerian PUPR untuk mendapatkan izin terkait akses jalan tersebut.
Untuk penanganan sementara, jalan sedang dibeton.
Tetapi, Wabup baru saja memperoleh laporan bahwa telah muncul dua retakan baru akibat kondisi tanah yang tidak stabil ditambah hujan deras dengan intensitas yang tinggi.
"Seperti yang dilihat sekarang ini sedang dibeton, namun baru tadi juga dapat laporan malam itu sudah ada dua retakan baru. Takutnya ketika sedang perbaikan terjadi lagi longsor. Bagaimanapun keselamatan para pekerja itu tetap harus diperhitungkan," katanya.
Plt. Kepala Dinas PUTR Sumedang, Budi Yana Santosa menjelaskan, anggaran untuk ruas jalan Haur Papak berasal dari Unit Reaksi Cepat PUTR dan diiharapkan dalam waktu satu bulan ke depan perbaikan ini bisa terselesaikan.
"Perbaikan dilakukan secara kontraktual dengan menggunakan bronjong dan pelat beton, serta penguatan bronjong dengan dolken. Estimasi waktu yang dibutuhkan untuk menyambungkan kembali jalan yang terputus diperkirakan sekitar dua bulan," katanya.
Lebih lanjut, Budi Yana mengungkapkan, kajian terhadap kondisi tanah telah dilakukan selama hampir dua tahun terakhir.
Buntut 164 Siswa Keracunan MBG, Ketua DPRD Sumedang Usul Satu Dapur SPPG Hanya Layani 1.000 Porsi |
![]() |
---|
Buntut Ratusan Pelajar Keracunan MBG, Ketua DPRD Sumedang Usul 1 Dapur SPPG Hanya Layani 1.000 Porsi |
![]() |
---|
105 Pelajar SMA/SMK di Sumedang Keracunan MBG, Puluhan Mobil Ambulans Masih Disiagakan |
![]() |
---|
Dugaan Sementara Keracunan MBG di Sumedang karena Ada Unsur Kimia |
![]() |
---|
Jumlah Pelajar SMA yang Keracunan MBG di Sumedang Bertambah Jadi 105 Siswa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.