Naskah Khutbah Jumat

Naskah Khutbah Jumat 10 Januari 2025: Tegaskan Hati Agar Berhenti Berbuat Dzalim Kepada Siapapun

Berikut Ini Dia Naskah Khutbah Jumat 10 Januari 2025: Tegaskan Hati Agar Berhenti Berbuat Dzalim Kepada Siapapun

Tribun Priangan/ Muhamad Syarif Abdussalam
Naskah Khutbah Jumat 10 Januari 2025: Tegaskan Hati Agar Berhenti Berbuat Dzalim Kepada Siapapun 

Semoga kita digolongkan Allah sebagai hamba-Nya yang taat dan bertakwa.

Amin ya Rabbal ‘alamin.

Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 10 Januari 2025: Bersyukur dalam Nikman Apa Pun, Bersabar pada Tiap Musibah

Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah

Sebagaimana ayat yang dikutip dalam muqaddimah di atas, Allah sudah berfirman:

أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ، ﴿وَلَا تَحْسَبَنَّ اللَّهَ غَافِلًا عَمَّا يَعْمَلُ الظَّالِمُونَ إِنَّمَا يُؤَخِّرُهُمْ لِيَوْمٍ تَشْخَصُ فِيهِ الْأَبْصَارُ﴾،

Artinya, “Janganlah sekali-kali engkau mengira bahwa Allah lengah terhadap apa yang orang-orang dzalim perbuat. Sesungguhnya Dia menangguhkan mereka sampai hari ketika mata (mereka) terbelalak,” (QS. Ibrohim [14]: 42).

Melalui ayat di atas, Allah memberi peringatan bahwa kita harus berhati-hati dalam setiap tindakan dan perbuatan kita.

Sebab, khawatir apa yang kita lakukan itu termasuk perbuatan dzalim.

Sementara perbuatan dzalim akan dipertangungjawabkan kelak di hadapan Allah.

Ingatlah bahwa Allah tidak lalai mencatat perbuatan yang dilakukan hamba-Nya, termasuk perbuatan dzalim.

Terlebih perbuatan dzalim bukan saja kepada sesama manusia, tetapi juga kepada diri sendiri dan kepada sesama makhluk.

Sementara tingkatan perbuatan dzalim itu, ada yang diharapkan akan diampuni oleh Allah, ada yang tidak akan diampuni oleh Allah, dan ada yang ditangguhkan ampunannya oleh Allah.

Lebih jelasnya mari kita perhatikan pernyataan yang disampaikan oleh Anas bin Malik sebagaimana yang dikutip oleh Syekh Zainudddin al-Malaibari dalam kitab Irsyadul Ibad halaman 80.

Kedzaliman yang tidak akan diampuni oleh Allah adalah kedzaliman berupa kesyirikan atau menyekutukan Allah.

Kedzaliman tersebut tidak akan diampuni Allah sehingga benar-benar taubat kepada-Nya serta menghentikan kesyirikannya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved