Dicuekin DPP Soal SK Pencalonan? DPC PPP Kota Tasikmalaya Berang, Ancam Bubarkan Pengurus

Laporan wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Pengurus Dewan Perwakilan Cabang (DPC) PPP Kota Tasikmalaya berang terhadap DPP PPP karena masih belum mengeluarkan SK pencalonan (surat B1 KWK) untuk Pilkada Kota Tasikmalaya 2024.

Padahal, jajaran pengurus DPC PPP Kota Tasikmalaya sudah mendatangi langsung ke DPP PPP di Jakarta, namun hingga saat itu DPP PPP tak kunjung memberikan rekomendasi terhadap bakal calon di pilwalkot nanti.

Baca juga: 4 Paslon Untuk Pilkada Kota Tasikmalaya 2024 Sudah Dapat Surat Sakti dari Partai, Anda Dukung Mana?

Adapun KPU Kota Tasikmalaya sudah membuka pendaftaran dari tanggal 27, 28 sampai 29 Agustus 2024.

Diketahui, kedatangan pengurus DPC PPP Kota Tasikmalaya ke DPP yakni untuk meminta DPP PPP mengeluarkan SK pencalonan untuk pasangan Ivan Dicksan - Dede Muharam sebagai pasangan calon di Pilkada 2024.

Menurut Sekretaris DPC PPP Kota Tasikmalaya, Zenzen Jaenudin, pengusungan untuk pasangan Ivan-Dede itu merupakan aspirasi dari daerah. Maka semestinya DPP mengakomodir asipirasi dari daerah.

“(Kalau) Memutuskan tidak sesuai dengan aspirasi, bubar (saja) PPP di Kota Tasikmalaya,” ungkap Zenzen Jaenudin saat orasi di depan kantor DPP PPP di Jakarta, Selasa (27/8/2024).

Menurut Zenzen seharusnya DPP PPP bisa segera mengeluarkan SK terhadap Ivan dan Dede yang diusung pada Pilkada nanti.

"Maka secara keseluruhan sekarang meminta DPP PPP iya atau tidak," pintanya.

Selain itu, untuk alasan DPP PPP belum memberikan rekomendasi pun tak jelas dan sampai sekarang tak bisa ditemui.

"Tidak jelas, sampai hari ini, sudah dua kali kita mau ketemu pimpinan DPP tidak ada satupun yang menemui kita," kesalnya.

Seperti sudah dijelaskan diawal, pihaknya meminta segera DPP PPP memberikan rekomendasi pada Paslon yang sudah diusung.

"Mau iya atau tidaknya harus jelas, apalagi kita sudah diterima dengan baik. Padahal ini rumah kita, Ini orang tua kita, kalau mau seperti itu mau seperti apa, lebih ke umat, bohong," ungkapnya kepada wartawan.

Dirinya pun memandang bahwa keseriusan DPP PPP patut dipertanyakan, tidak hanya dalam demokrasi tapi hal lain pun belum ditanggapi dengan serius. (*)

Baca juga: Pilkada Kota Tasikmalaya 2024, Menanti Kepastian Pasangan Viman Alfarizi-Dicky Chandra Daftar ke KPU