Kronologi Mobil Kuning Nyaris Dirusak Oknum Warga yang Pawai di Tasikmalaya

Kronologi Mobil Kuning Nyaris Dirusak Oknum Warga yang Pawai di Tasikmalaya

Penulis: Aldi M Perdana | Editor: ferri amiril
Tribun Priangan.com/Aldi M Perdana
Kronologi Mobil Kuning Nyaris Dirusak Oknum Warga yang Pawai di Tasikmalaya 

Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M Perdana

TRIBUNPRIANGAN.COM, KOTA TASIKMALAYA - Sempat beredar video di media sosial yang menampilkan sebuah mobil warna kuning yang nyaris dirusak oleh oknum warga di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat pada Minggu (26/8/2024) kemarin.

Melalui video tersebut, mobil berwarna kuning itu tengah berada di Jalan HZ Mustofa dengan pembatas jalan di tengahnya.

Di sana, tampak sejumlah warga yang memadati jalan raya dalm rangka pawai menggunakan atribut merah-putih.

Akan tetapi, tak lama berselang, saat mobil itu melaju, oknum warga laki-laki yang mengenakan pakaian perempuan terlihat menendang mobil kuning tersebut.

Kemudian, lelaki berpakaian serba hitam dengan sepatu putih juga menendang bagian belakang mobil.

Selanjutnya, laki-laki berkemeja warna cokelat dengan ikat kepala merah-putih menyusulnya dan memukul-mukuli mobil itu menggunakan senjata mainan yang diduga terbuat dari kayu.

Sontak, semua orang yang berada di lokasi menyaksikan aksi tidak terpuji dari oknum warga yang menjadi peserta pawai itu.

Pemilik mobil, Nurma (35) menuturkan kronologi kejadiannya kepada TribunPriangan.com melalui sambungan telepon pada Senin (26/8/2024).

"Awalnya, kemarin saya dari arah Padayungan mau ke Stasiun Kereta Api Tasikmalaya, mau antar bapak saya ke sana. Kalau enggak salah, itu tuh pukul 09.00 WIB pagi lah," ucapnya.

Nurma sempat tertahan oleh pawai tersebut, lantaran Jalan HZ Mustofa yang mengarlah ke Tugu Asmul Husna dipenuhi orang.

"Nah, waktu itu ada panitia yang lagi diem di pembatas jalan situ. Dia minta saya ambil jalan yang di sebelahnya. Berarti 'kan saya jadi lawan arah. Saya tanya, aman gak? Boleh gak? Kata dia, boleh kok," jelasnya.

Akhirnya, Nurma mengambil jalan yang berlawanan arah tersebut di sebelah kanan dan menyalakan lampu hazard.

Sayangnya, menurut Nurma, selama dirinya melaju di jalan sebelah kanan tersebut, beberapa pengendara dari arah berlawanan menembakan lampu pada dirinya.

Bahkan, beberapa pengendara yang datang dari arah berlawanan pun menyalakan klaksonnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved