Penunggu Pasien di RS Permata Bunda Ciamis Kehilangan Sejumlah Barang Berharga, Diduga Dicuri

penunggu pasien, Vica Mayang Cintia, kehilangan tasnya yang berisi sejumlah barang berharga miliknya di ruang inap anak RS Permata Bunda Ciamis

Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: Machmud Mubarok
Istimewa
Seorang penunggu pasien, Vica Mayang Cintia kehilangan tasnya yang berisi sejumlah barang berharga miliknya di ruang inap anak RS Permata Bunda Ciamis, Kamis (25/4/2024). 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Seorang penunggu pasien, Vica Mayang Cintia, kehilangan tasnya yang berisi sejumlah barang berharga miliknya di ruang inap anak RS Permata Bunda Ciamis, Kamis (25/4/2024).

Vica mengaku kecewa dengan sistem keamanan pihak Rumah Sakit PB, kekecewaannya tersebut diutarakan setelah barang berharga miliknya yang disimpan di Kamar Anak No 302 hilang saat dirinya tertidur sambil menunggu dua anak kembarnya yang sedang sakit.

"Saya kehilangan tas yang didalamnya ada STNK mobil, KTP, anting dan surat - surat penting lainnya," ucapnya.

Dia juga sempat melaporkan kejadian tersebut kepada perawat yang berjaga dan disuruh menunggu pihak keamanan datang.

Sayangnya setelah pihak keamanan datang Vica malah mendapat respon yang kurang baik dari pihak keamanan Rumah Sakit PB.

"Saya langsung lapor ke perawat yang sedang berjaga dan di suruh menunggu pihak keamanan, sayangnya pas pihak keamanan datang malah mengatakan, kejadian hilangnya tas itu adalah tanggung jawab saya sendiri, mereka bilang 'Hilangnya tas ibu bukan tanggung jawab pihak rumah sakit makanya barang itu harus dijaga'," tambah Vica.

Baca juga: Karyawan Apotek Curi Uang Majikan Rp 500 Ribu Per Hari Sampai Bisa Beli iPhone, Mobil, dan Tanah

Selain mendapat respon yang kurang baik, keluarga Vica juga seolah - olah dipermainkan saat pihaknya ingin melihat rekaman CCTV yang berada di rumah sakit PB.

"Dengan perkataan seperti itu saya langsung kecewa, dan saya meminta kepada pihak rumah sakit untuk melihat rekaman CCTV, sayangnya sampai saat ini rekaman CCTV itu belum juga diperlihatkan seolah - olah aduan saya tidak direspon," ujarnya.

Vica menambahkan, dari keterangan teman sekamarnya ada seorang bapak - bapak yang masuk ke ruangan sekitar pukul 12 malam disaat Vica sedang tertidur.

"Temen sekamar sempat bilang ada bapak - bapak yang masuk tapi saat ditanya dia tidak menjawab dan langsung keluar kamar lagi," imbuhnya.

Sementara itu, saat ditemui sejumlah awak media beserta keluarga, Staf Rumah Sakit PB, Yusuf Priadi menyampaikan permintaan maaf atas kejadian hilangnya Tas milik Vica dan akan berusaha mencari pelakunya.

"Setelah tahu ada kejadian itu saya langsung melakukan pengecekan terhadap CCTV, dan ditemukan seseorang yang melintas tapi belum bisa dipastikan dia yang mencuri karena masih didalami makanya saya belum bisa memberikan informasi lanjutan kepada pihak keluarga bu Vica," jelas Yusuf.

Saat disinggung soal barang yang hilang apakah akan diganti oleh pihak Rumah Sakit PB atau tidak, Yusuf menjawab tidak bisa karena rumah sakit merupakan fasilitas umum.

"Untuk penggantian barang yang hilang kami tidak bisa menggantinya karena bukan tanggung jawab kami, terlebih rumah sakit kan fasilitas umum," ucapnya.

Sumber: Tribun Priangan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved