Driver Taksi Online Korban Perampokan

Detik-detik Driver Taksi Online Jadi Korban Perampokan di Pangalengan, Kini Masih Kritis 70 Jahitan

Seorang driver taksi online yang menjadi korban perampokan di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Minggu (14/4/2024), Bustomi (50)

TribunPriangan.com/ Lutfi Ahmad Mauludin
Driver Taksi Online yang Jadi Korban Perampokan Di Pangalengan Kini Masih Kritis, Tersangka Kini Telah Diamankan Polisi 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG- Seorang driver taksi online yang menjadi korban perampokan di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Minggu (14/4/2024), Bustomi (50), kini  kondisinya masih kritis akibat luka robek senjata tajam.

Korban menderita luka sobek di bagian kepala, muka, leher, dan tangan, hingga mendapatkan 70 jaitan. Begitu juga tersangka, Hendry Fathahilah (22) kini kondisinya masih kritis akibat diamuk warga saat ditangkap polisi.

Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, mengungkapkan, pihaknya berhasil mengungkap kasus perampokan satu unit mobil, yang terjadi pada 14 April 2024, pukul 11.00 WIB di wilayah Kecamatan Pangalengan.

Baca juga: MULAI BESOK Diskon Tarif Tol 20 Persen, Segini Tarif Jalan Tol Trans Jawa via Jakarta-Cikampek

"Di mana tersangka memesan taksi online indrive, dengan tujuan Pangalengan dari Pasirjambu, setelah unitnya datang, tersangka masuk ke dalam mobil, duduk di bagian belakang daripada korban," ujar Kusworo, di Cileunyi, Selasa (16/4/2024).

Kusworo menjelaskan, sesampai di Pangalengan mencari tempat yang sepi, dan  tersangka dengan menggunakan pisau cutter langsung melakukan penusukan kepada korban sopir taksi online tersebut.

"Yang ditusuk tersangka bagian leher, wajah, kepala bagian belakang, dan lengan korban. Setelah berdarah-darah, korban dikeluarkan oleh tersangka dari mobil, kemudian tersangka membawa kabur mobilnya," kata Kusworo.

Baca juga: TERNYATA Ini Penyebab Kecelakaan Tol Japek Km 58: Sopir Gran Max Kelelahan Mengemudi 4 Hari?

Kusworo mengatakan, kejadian tersebut diketahui oleh warga, kemudian warga melaporkan kepada Babinkamtibmas setempat.

"Babinkamtibmas melaporkan kepada Kapolsek dan anggota menyampaikan dalam WA Group," kata dia.

Setelah disampaikan di WA Group korban mengenakan mobil Daihatsu Xenia, warna putih dengan nomor polisi  D 1030 YCB, Kusworo mengatakan anggota Polsek Pangalengan langsung bergerak.

Baca juga: MULAI BESOK Diskon Tarif Tol 20 Persen, Segini Tarif Jalan Tol Trans Jawa via Tangerang-Merak

"Kebetulan salah satu Bhabinkamtibmas, Aiptu Yosep ini melihat kendaraan tersebut dan langsung melakukan pengejaran," ujarnya.

Pada saat dilakukan pengejaran, dijelaskan Kusworo, mobilnya yang dicuri tersangka selip, lalu diadang oleh kendaraannya Aiptu Yosep, yang langsung mengamankan tersangka.

"Pada saat Aiptu Yosef mengamankan tersangka, sempat terjadi perkelahian, kemudian warga sekitar turut serta melakukan pemukulan kepada tersangka," katanya.

Baca juga: MULAI BESOK Diskon Tarif Tol 20 Persen, Segini Tarif Jalan Tol Trans Jawa via Jakarta-Cikampek

Bahkan kata Kusworo, Yosef juga sempat terkena pukulan satu dua kali oleh warga yang hendak memukul tersangka pada saat mengamankan tersebut.

Saat Yosef mengamankan tersangka dari amukan warga, kata Kusworo, datang Bripka Enceng yang membantu mengamankan tersangka, dan dimasukan ke dalam mobil patroli untuk dibawa ke Mapolsek.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved