Hukum Puasa

Apakah Boleh Menggabungkan Puasa Syawal dengan Qadha? Ini Penjelasan Lengkap Buya Yahya

Apakah Boleh Menggabungkan Puasa Syawal dengan Qadha? Ini Penjelasan Lengkap Buya Yahya

Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: ferri amiril
TribunStyle.com
Ilustrasi puasa syawal. (TribunStyle.com) 

"Atau nanti pas pertengahan syawal puasa putih, 13 14 15. Anda niatkan, boleh," terangnya.

Baca juga: One Day One Hadits 4 April 2024 Tentang Keutamaan Puasa Tidak Ada Tandingan Pahalanya

Niat Puasa Syawal

Saat melaksanakan puasa Syawal dianjurkan untuk melafazkan niat pada malam hari sebagai penyempurna ibadah puasa. Namun, ketika di pagi hari seorang umat Islam mendadak ingin berpuasa, diizinkan untuk membaca niat puasa Syawaal saat itu juga. Berikut ini merupakan niat puasa Syawal 6 hari untuk malam dan siang hari:

Niat Puasa Malam Hari

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى


"Nawaitu shauma ghadin 'an adâ'i sunnatis Syawwâli lillâhi ta'âlâ."

Artinya:
"Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah SWT."

Niat Puasa Siang Hari

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى


Arab Latin: Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i sunnatis Syawwâli lillâhi ta'âlâ.

Artinya:
"Aku berniat puasa sunah Syawal hari ini karena Allah SWT."(*)

Diolah dari SerambiNews.com

Baca berita update TribunPriangan.com lainnya di Google News

Sumber: Tribunnews
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved