Kunjungan Wisatawan ke Pangandaran Saat Libur Lebaran Diprediksi Membeludak, Personel Polisi Siaga

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Polisi di Pangandaran memprediksi libur lebaran 2024 ini kunjungan wisata akan lebih membeludak daripada tahun sebelumnya.

Hal tersebut diungkapkan AKP Asep Nugraha selaku Kasat Lantas Polres Pangandaran Polda Jabar. Bahwa, prediksi kunjungan wisata akan membleudak sesuai informasi dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Menurut informasi Kemenhub, kata Asep, bahwa jumlah arus mudik lebaran 2024 akan ada kenaikan kurang lebih 6 persen dibandingkan lebaran sebelumnya.

"Ya, prediksi kalau melihat Kemenhub tentu mungkin akan ada imbasnya khususnya ke kawasan wisata Pangandaran," ujar Asep kepada wartawan di Pos Terpadu Bundaran Tugu Marlin Pangandaran, belum lama ini.

Meskipun demikian, pihaknya berharap prediksi tersebut akan berdampak terhadap kunjungan wisata di Pangandaran.

"Kami pun berharap, pengunjung akan lebih banyak lagi daripada tahun sebelumnya," katanya.

Simak Saluran TribunPriangan.com di Aplikasi WhatsApp >>> Link WA

Antisipasi kunjungan wisata membludak, tentu pihaknya melakukan upaya-upaya rekayasa lalulintas agar pemudik yang ke Pangandaran merasa aman dan nyaman.

Dalam rangka pengamanan libur lebaran, Polres Pangandaran menerjunkan dan melibatkan ratusan personel gabungan.

Dengan rincian yakni dari Polri sebanyak 248 personel, TNI 100 personel, SatPol PP 50 personel dan Subdenpom 10 personel.

"Untuk pengamanan kita berkolaborasi. Mudah-mudahan lebaran tahun ini masyarakat merasa nyaman dan aman ketika berkendara," ucap AKBP Imara Utama Kapolres Pangandaran.

Menurut Kapolres, Pangandaran mungkin tidak dilewati jalur mudik tapi menerima kunjungan wisata dari warga di Jawa barat maupun luar Jawa Barat.

"Kalau persoalan macet, itu tentatif dan relatif. Tapi, kita harapkan wisatawan yang datang ke Pangandaran bisa melaksanakan liburan dengan aman dan nyaman," ucapnya.

Sementara untuk menekan angka kecelakaan lalulintas, pihaknya bersama TNI membentuk beberapa pos yang berada di sekitar titik-titik rawan di jalan raya nasional Pangandaran.

"Kita juga buat imbauan agar masyarakat yang masuk ke Pangandaran dapat lebih berhati - hati dan tidak terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan," kata Imara. (*)

Baca Berita-berita TribunPriangan.com Lainnya di Google News