2 Warga Jatinangor Sumedang Meninggal Kena Gigitan Nyamuk Demam Berdarah
2 Warga Jatinangor Sumedang Meninggal Kena Gigitan Nyamuk Demam Berdarah keduanya dari wilayah satu puskesmas
Penulis: Kiki Andriana | Editor: ferri amiril
Laporan Kontributor TribunPriangan.com Sumedang, Kiki Andriana
TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Gigitan nyamuk Aedes aegypti telah merenggut korba di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mencatat, sebanyak dua orang di wilayahnya hilang nyawa akibat Demam Berdarah Dengue (DBD).
Aan Sugandi, Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Dinkes Sumedang mengatakan, tercatat 638 kasus DBD dalam dua bulan terakhir di Tahun 2024.
"Total ada 638 kasus, Januari ada 323 kasus, dan Februari ada 315 kasus," kata Aan Sugandi kepada TribunPriangan.com, Selasa (5/3/2024).
Selain itu, kata Aan, dalam dua bulan terakhir tercatat ada dua orang warga Sumedang meninggal dunia akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti
"Tercatat ada 2 kasus kematian, keduanya merupakan warga yang berdomisili di wilayah Puskesmas Cisempur, Jatinangor," katanya.
Untuk menekan dan mencegah DBD, ia meminta warga untuk meningkatkan kebersihan lingkungan dengan melakukan kegiatan Jumat bersih, kegiatan pemberantasan sarang nyamuk (PSN).
"fogging bukan merupakan upaya akhir dari penanganan DBD karena hanya membunuh nyamuk dewasa. Yang lebih penting peningkatan kesehatan lingkungan," ucapnya.(*)
TIM SAR Gabung Temukan Satu Nelayan yang Hilang, Satu Lain Masih Dicari |
![]() |
---|
Hasil Sidak Aparat Gabungan Sumedang Terhadap Travel di Jatinangor yang Ancam Nyawa Pengendara Lain |
![]() |
---|
Aparat Gabungan Sumedang Sidak Loket Travel di Jatinangor Sumedang yang Ganggu Lalu Lintas |
![]() |
---|
IPDN Gelar Simulasi Antisipasi Pendemo di Kampus Jatinangor |
![]() |
---|
Rumah di Ganeas Sumedang Terbakar, 5 Ekor Domba hingga Motor Hangus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.