SOSOK Barnas Adjidin, Sekretaris DPRD Jabar yang Dilantik Bey Machumudin Jadi Pj Bupati Garut

Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam

TRIBUNPRIANGAN.COM, BANDUNG - Rudy Gunawan dan Helmi Budiman resmi menuntaskan tugasnya setelah selama 10 tahun bersama menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Garut. Sekretaris DPRD Provinsi Jawa Barat, Barnas Adjidin, kemudian dilantik menggantikan mereka, menjadi Penjabat Bupati Garut, Selasa (23/1/2024).

Rudy Gunawan dan Helmi Budiman mengawali kepemimpinannya di Kabupaten Garut setelah memenangkan pemilihan kepala daerah pada 2013. Kemudian pada 2018, mereka kembali mencalonkan diri dan kembali memenangkan pemilihan kepala daerah, sehingga memimpin Kabupaten Garut selama dua periode.

Setelah habis masa jabatannya, Menteri Dalam Negeri RI kemudian memberhentikan keduanya dengan hormat dan mengangkat Barnas Adjidin menjadi Penjabat Bupati Garut. Pelantikan dan pengambilan sumpah dilakukan oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (23/1/2024).

Dalam sambutannya, Bey menyampaikan terima kasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Rudy dan Helmi atas dedikasinya memimpin Kabupaten Garut selama dua periode.

Baca juga: Isak Tangis di Kantor Bupati Garut, Iringi Berakhirnya Jabatan Rudy Gunawan dan Helmi Budiman

Kepada Barnas Adjidin, ia mengingatkan bahwa Pemilu pada Februari 2024 tinggal beberapa pekan lagi. Penjabat Bupati Garut, ujarnya, harus dapat menjamin metalitas daripada ASN,TNI, dan Polri, dan juga menjamin bahwa pelaksanaannya akan berlangsung dengan baik, aman, dan damai.

"Saya juga mengingatkan kembali bahwa netralitas ASN adalah fondasi dasar integritas dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas-tugas negara. Untuk itu kepada para ASN untuk menjaga netralitas sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku," kata Bey.

Bey mengajak semua pihak mewujudkan Pemilu sebagai sebuah pesta demokrasi yang berjalan lancar dan damai dan tentunya Provinsi Jawa Barat.

Hal lainnya, Bey mengatakan Jawa Barat adalah provinsi dengan potensi curah hujan yang tinggi. Pihaknya memohon agar Forkopimda Kabupaten Garut dapat berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mengantisipasi adanya ancaman dari bencana banjir bandang dan cuaca ekstrem.

Ia mengingatkan bahwa Kabupaten Garut memiliki potensi pariwisata yang sangat baik dan harus terus dikembangkan sehingga bisa menjadi lokomotif ekonomi setempat terutama UMKM, baik oleh-oleh maupun juga kuliner.

"Kemudian saya ke Garut menikmati es goyobod dan juga baksonya yang sangat enak. Dan juga saya titipkan agar lakukan kembali penataan-penataan tempat pariwisata agar tidak tidak adanya pungli di tempat wisata tersebut. Jadikan kenyamanan dan keamanan bagi pariwisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Garut," tuturnya.

Bey berpesan bahwa Kementerian Koperasi dan UKM juga tengah membangun fasilitas peningkatan kualitas produk hilir dari kulit seperti jaket, sepatu, dan tas. Ia memohon agar nantinya setelah dihibahkan kepada Pemerintah Kabupaten Garut, agar diberikan kepada koperasi yang betul-betul profesional untuk mengelolanya.

"Karena kita tahu bahwa keunggulan dari industri kulit juga ada kualitas sangat baik dan sudah bisa bersaing dengan produk-produk dari luar negeri. Untuk itu saya sampaikan selamat bekerja dan terima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah daerah," katanya.

Berikut ini biodata Barnas Adjidin:

Nama : Drs. H. Barnas Adjidin, M.M., M.M.Pd

Tempat & Tanggal Lahir : Bandung, 1965-06-04 (58 tahun)

Alamat : Jl. Diponegoro No. 27, Bandung NIP : 196506041990021001

Pendidikan :  Magister

Tahun 2021 H. Barnas Adjidin yang saat itu menjabat  Kepala Biro Kesejahteraan Rakya Setda Provinsi Jabar dilantik sebagai Pjs Sekda Sukabumi.

Barnas adalah alumni Diklatpim II Angkatan 20 tahun 2018 Pemerintah Provinsi Jawa Barat.