Warga Sering Demo Terkait Jalan Rusak, Ada Berapa Kilometer Jalan Rusak di Kabupaten Tasikmalaya?

Warga di wilayah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, belakangan ini kerap menggelar demo

|
Penulis: Aldi M Perdana | Editor: ferri amiril
Tribun Priangan/ Aldi M Perdana
Tanggapi Protes Masyarakat Terkait Jalan Rusak di Kabupaten Tasikmalaya, Wabup dan Ketua DPRD Angkat Bicara 

“Pada 2023 ini, memang rencananya kita mau meningkatkan kapasitas anggaran itu untuk di infrastruktur, terutama jalan. Tapi, ada sedikit kendala, karena ada keputusan dari Menteri Keuangan (yang) mengarahkan dan harus memprioritaskan (anggaran) kepada bidang pendidikan dan kesehatan,” jelas Asep kepada TribunPriangan.com pada Jumat (19/5/2023) lalu.

Diketahui, pihaknya sudah berdiskusi dengan beberapa anggota DRPD Kabupaten Tasikmalaya, termasuk juga dengan Pemkab, terutama Dinas PUPR.

“Rencana strategis yang akan dilakukan pada 2023 ini, untuk melakukan Detail Engineering Design (DED) yang memiliki kapasitas standar nasional, supaya ketika ada bantuan atau ketika ada dukungan dari Pemerintah Pusat dalam membangun jaringan jalan ini, termasuk juga Presiden Joko Widodo pada saat ini sudah mengeluarkan Instruksi Presiden nomor 3 tahun 2003 (Inpres 3/2023) untuk mendukung jaringan jalan, maka dari, itu kita harus segera mempersiapkan diri,” jelas Asep.

Dia berharap, dengan DED yang memenuhi standar nasional tersebut, Pemkab Tasikmalaya bisa fokus dan memprioritaskan pembangunan infrastruktur pada 2024 mendatang.

“Kami berharap, dengan DED yang memenuhi standar nasional itu, nanti kita akan fokus dan prioritas 2024 mendatang, menjadi arah utama pembangunan kita, diutamakan terhadap infrastruktur,terutama jalan,” pungkasnya. (*)

 

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved