2 Desa di Ciamis Terendam Banjir Setelah Didera Hujan Lebat Sejak Senin Sore

Dua desa di Kabupaten Ciamis terendam air karena curah hujan tinggi yang mengguyur Ciamis kemarin sore hingga malam hari

Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: Machmud Mubarok
Dok Tagana Ciamis
Dua desa di Kabupaten Ciamis terendam banjir karena curah hujan tinggi yang mengguyur Ciamis kemarin sore hingga malam hari, Senin (26/6/2023). 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS - Dua desa di Kabupaten Ciamis terendam air karena curah hujan tinggi yang mengguyur Ciamis kemarin sore hingga malam hari, Senin (26/6/2023).

Wilayah pertama yang terendam air terjadi di Dusun Majalaya RT 003/004, Desa Imbanagara Raya, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis.

Turunnya curah hujan tinggi menyebabkan air sungai dan saluran air meluap, hingga merendam dua rumah warga di Desa Imbanagara Raya.

Baca juga: Depok dan Jakarta Kerap Dapat Kiriman Banjir dari Kali Ciliwung, Ini yang Dilakukan Kajol

Sejumlah perabotan dan sepeda motor yang ada di dalam rumah warga pun ikut terendam air yang masuk ke dalam rumah.

Lalu wilayah kedua yang terendam air berada di Dusun Jetak RT 002/001, Desa Sindangsari, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis.

Ketua FK Tagana Kabupaten Ciamis, Ade Waluya mengungkapkan, dua desa yang terdampak ialah di Desa Imbanagara Raya dan Desa Sindangsari Kabupaten Ciamis.

Ade menyampaikan, banjir yang merendam rumah warga di dua desa kemarin malam, sudah berangsur surut pagi ini, Selasa (27/6/2023).

"Alhamdulillah pagi ini air yang merendam rumah warga di dua desa tersebut sudah mulai surut, warga tinggal membersihkan sisa-sisanya saja," kata Ade saat dihubungi, Selasa (27/6/2023).

Peristiwa tersebut, menurut Ade sudah dikoordinasikan dengan pihak pemerintah desa dan pihak-pihak terkait lainnya.

Ia mengimbau, kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan, terutama di cuaca tak menentu di mana terkadang terjadi curah hujan tinggi seperti kemarin sore hingga malam tadi.

"Hindari perilaku membuang sampah sembarangan, apalagi ke sungai dan saluran air, agar tidak menyebabkan penyumbatan aliran air. Karena tersumbatnya aliran air dapat menyebabkan air meluap dari sungai maupun saluran air, sehingga mengakibatkan banjir," jelasnya. (*)

Sumber: Tribun Priangan
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved