Khutbah Salat Jumat

Teks Khutbah Jumat 23 Juni 2023 dengan Tema Ibadah Haji dan Idul Adha

Khutbah Jumat di bulan Zulhijah biasanya berkaitan dengan ibadah haji, pengorbanan Nabi Ibrahim, dan perayaan Idul Adha.

Penulis: Machmud Mubarok | Editor: Machmud Mubarok
TribunNews.com
Ilustrasi Khutbah - Contoh teks khutbah Jumat di bulan Zulhijah biasanya berkaitan dengan ibadah haji, pengorbanan Nabi Ibrahim, dan perayaan Idul Adha. 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Khutbah Jumat di bulan Zulhijah biasanya berkaitan dengan ibadah haji, pengorbanan Nabi Ibrahim, dan perayaan Idul Adha.

Berikut adalah contoh khutbah Jumat yang dapat disampaikan di bulan Zulhijah:

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Semua puji hanya milik Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam semoga tercurah kepada Rasulullah Muhammad ﷺ, keluarga, sahabat, dan seluruh umat yang mengikuti petunjuk-Nya hingga akhir zaman.

Hari ini, kita berkumpul dalam suasana bulan Zulhijah yang penuh berkah. Bulan ini merupakan salah satu dari empat bulan haram yang dijaga keutamaannya dalam agama Islam.

Baca juga: ONE DAY ONE HADITS, Amalan yang Lebih Dicintai Allah Saat Idul Adha

Baca juga: SEGERA SIMAK, Contoh Teks Khutbah Jumat dengan Tema Menjaga Konsisten Ibadah Setelah Ramadhan Pergi

Di dalam bulan yang mulia ini, terdapat dua peristiwa penting yang merupakan bagian dari sejarah agama kita: ibadah haji dan perayaan Idul Adha.

Pertama, mari kita bicarakan tentang ibadah haji. Ibadah haji adalah salah satu rukun Islam yang wajib bagi mereka yang mampu.

Haji merupakan perjalanan spiritual yang melibatkan jutaan umat Muslim dari seluruh penjuru dunia. Mereka berkumpul di Tanah Suci, di bawah naungan Allah, untuk menunaikan kewajiban yang diamanahkan-Nya.

Haji bukan hanya sekadar perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan jiwa. Ia mengajarkan kita tentang kesederhanaan, kesatuan, dan persaudaraan umat Islam.

Saat berada di Makkah, kita melihat umat Muslim dari berbagai suku, bangsa, dan budaya bersatu dalam ibadah yang sama.

Hal ini mengingatkan kita akan pentingnya persatuan dalam umat Islam, serta memperkuat tali silaturahim di antara kita.

Kedua, dalam bulan Zulhijah ini kita juga memperingati pengorbanan Nabi Ibrahim AS. Allah SWT menguji Nabi Ibrahim dengan perintah untuk menyembelih putra kesayangannya, Ismail AS.

Meskipun berat, Nabi Ibrahim siap melaksanakan perintah Allah tersebut sebagai bentuk ketundukan dan kesetiaannya kepada-Nya.

Namun, Allah SWT tidak menghendaki kematian Ismail AS. Ketika Nabi Ibrahim bersiap untuk menyembelih putranya, Allah menggantinya dengan seekor domba yang layak sebagai pengorbanan.

Hal ini mengajarkan kita tentang kebesaran Allah dan kepercayaan mutlak kepada-Nya. Ia juga mengajarkan tentang pengorbanan, ketekunan, dan kepatuhan kita sebagai hamba Allah.

Seiring dengan ibadah haji dan pengorbanan Nabi Ibrahim, kita juga merayakan Idul Adha di bulan ini. Idul Adha merupakan momen yang penuh kegembiraan dan keberkahan.

Di pagi hari Idul Adha, umat Muslim berkumpul di masjid dan lapangan, saling bersilaturahim, serta melaksanakan salat Idul Adha sebagai tanda syukur atas nikmat Allah.

Selain itu, pada hari ini, kita ingin mendoakan umat Muslim yang sedang menyelesaikan ibadah haji, semoga mereka dapat kembali dengan selamat dan ibadah mereka diterima oleh Allah.

Kita juga harus mengingat mereka yang sedang menghadapi kesulitan dan tantangan di berbagai penjunjang dunia, dan kita berdoa kepada Allah agar memberikan kemudahan dan kelegaan bagi mereka.

Di bulan Zulhijah yang berbahagia ini, mari kita merenungkan pelajaran dari ibadah haji, pengorbanan Nabi Ibrahim, dan perayaan Idul Adha.

Marilah kita berusaha untuk memperkuat iman kita, meningkatkan ketundukan kita kepada Allah, dan memperluas tindakan kebaikan serta kepedulian kita terhadap sesama.

Saat kita menyaksikan penyelesaian ibadah haji oleh sesama Muslim kita, marilah kita berdoa agar mereka kembali dengan selamat dan ibadah mereka diterima oleh Allah.

Marilah kita juga mengingat mereka yang sedang menghadapi tantangan dan kesulitan di berbagai penjuru dunia, dan memohon kepada Allah agar memberikan kemudahan, kelegaan, dan kebahagiaan kepada mereka.

Semoga pelajaran yang kita dapatkan dari bulan Zulhijah ini menginspirasi kita untuk menjadi Muslim yang lebih baik, untuk menerapkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan kita sehari-hari, dan untuk berupaya menciptakan persatuan, kebaikan, dan kasih sayang dalam komunitas kita.

Semoga Allah menerima ibadah kita, mengampuni kesalahan-kesalahan kita, dan melimpahkan rahmat serta berkah-Nya kepada kita semua.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

 

Sumber: Tribun Priangan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved