Siswi SMK Kena Sabet Sajam

Leher Digorok 3 Kali, Siswi SMKN 1 Rancah Ciamis Harus Mendapat Belasan Jahitan Dalam dan Luar

Siswi SMKN 1 Rancah Ciamis yang menjadi korban penggorokan harus mendapat 18 jahitan dalam dan 15 jahitan luar di bagian leher.

Tribun Jabar/Andri M Dani
Polres Ciamis menjerat Mala (19) pelaku penggorokan terhadap Ni (16), siswi SMKN 1 Rancah, dengan pasal 76 C jo pasal 80 UU No 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak dengan ancaman 5 tahun penjara dan denda maksimal Rp 100 juta. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Andri M Dani

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS – Ni (16), warga Dusun Mekarmulya Desa Kaso Tambaksari Ciamis, siswi SMKN 1 Rancah menjadi korban penggorokan atau penganiayaan berat oleh NKD alias Mala (19).

Leher siswi kelas X Akutansi tersebut digorok pelaku sebanyak tiga kali menggunakan pisau dapur.

Korban luput dari maut, tapi korban kena sabet senjata tajam di leher sepanjang 15-20 cm dengan dalam 5 cm.

Kini korban dirawat di Klinik Purwa Cisontrol Rancah dengan 18 jahitan dalam dan 15 jahitan luar di leher korban.

Tragedi penggorokan ini diduga berlatar belakang cemburu, kisah cinta segitiga.

Baca juga: Ibu Korban Sabetan Senjatan Tajam di Ciamis: Si Neng Nangis Terus! Katanya Sakit Perih

Penggorkan bermula saat korban berangkat dari rumah di Desa Kaso Tambaksari (desa perbatasan dengan Dayeuh Luhur Cilacap Jateng) menggunakan sepeda motor menuju SMKN 1 Rancah di Desa Cileungsir Rancah, Ciamis, Senin (19/6/2023).

Namun di perjalan menuju sekolah, korban dibuntuti oleh pelaku yang juga menggunakan sepeda motor.

Saat melintasi jalan kampung di Blok Cibodas Dusun Harjamukti RT 04 RW 05 Desa Cisontrol Rancah Ciamis, sekitar pukul 09.00 WIB, korban disuruh berhenti oleh pelaku.

Pelaku yang memakai masker turun dari sepeda motor honda beat hitam yang dikendarainya lalu mengajak korban berbicara sebentar.

Baca juga: Ayah dari Siswi SMK di Ciamis yang Kena Luka Sayat Minta Pelaku Dihukum Seberat-beratnya

Tak lama kemudian muncul JD (19), pria yang mengajak korban pergi bersama. Tapi korban menolaknya, lalu menyuruh saksi JD untuk pergi duluan.

Setelah saksi berangkat, pelaku langsung duduk di jok belakang sepeda motor korban. Korban masih duduk di jok depan sepeda motor yang di kendarainya.

Setelah duduk di jok motor korban, pelaku sempat mengatakan ada ulat di kerah baju seragam korban. Pelaku mengatakan hal itu sembari menyingkapkan kerudung yang menutup leher korban.

Kemudian pelaku dari arah belakang korban langsung menggorok leher korban dengan tiga kali sayatan menggunakan pisau dapur yang dibawanya.

Baca juga: Siswi SMK di Ciamis Derita Luka Sayat di Leher, Diserang Orang Tak Dikenal

Akibatnya, korban pun terjatuh bersimbah darah dengan leher menganga akibat sayatan yang menyisaikan luka dalam memanjang di leher bagian depan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved