Pohon Beringin Berusia 100 Tahun Lebih di Sumedang Terbakar, Penanganan Butuh Berjam-jam
Pohon Beringin Berusia 100 Tahun Lebih di Sumedang Terbakar, Penanganan Butuh Berjam-jam
Laporan Kontributor TribunJabar.id Kiki Andriana dari Sumedang
TRIBUNPRIANGAN.COM, SUMEDANG - Sebuah pohon beringin di kompleks pemakaman umum Cipadung RT02/06, Kelurahan Kota Kaler, Kecamatan Sumedang Utara, Sumedang, Jawa Barat terbakar.
Pohon berusia lebih dari 100 tahun dengan ketinggian sekitar 30 meter itu terbakar pada Selasa (23/5/2023) malam, sekira pukul 21.00 WIB.
"Kami mendapatkan laporan itu (pohon kebakaran), kemudian mengirimkan satu unit pancar (kendaraan pemadam)," kata Yayat, Danton UPT Damkar Sumedang Kota, Rabu, 24 Mei 2023.
Baca juga: Peredaran Rokok Ilegal Masih Marak di Sumedang, Ini yang Dilakukan Satpol PP
Yayat mengatakan, pohon beringin besar itu terbakar di bagian kulitnya. Sebelum api lebih besar, Damkar keburu tiba di lokasi dan melakukan penanganan.
"Baru bagian kulitnya saja. Asal api diduga dari pembakaran sampah. Ada warga membakar sampah tepat di bawah pohon tersebut," kata Yayat.
Akses dari jalan utama menuju ke lokasi kebakaran pohon lumayan sempit. Hal itu menyulitkan mobil damkar menjangkau lokasi. Area jalan sempit harus diterilkan dahulu baru kendaraan damkar bisa betul-betul masuk.
Baca juga: 826 Bacaleg Telah Terdaftar di KPU Sumedang
"Penanganan juga lumayan memakan waktu. Baru selesai tadi subuh, sekira pukul 02.55 WIB," kata Yayat.
Dua unit mobil kebakaran dikerahkan dalam penangnan pohon terbakar ini. Area Kelurahan Kota Kaler merupakan area padat penduduk karena lokasinya tidak jauh dari pusat kota Sumedang.
Kedua mobil damkar itu satu milik Bidang Damkar Satpol PP Sumedang, satu milik UPT Damkar Conggeang. Penanganan menghabiskan 10 tangki air.
Baca juga: DPRD Desak Disdukcapil, 31.627 Pemilih Pemula di Sumedang Belum Punya E-KTP
TribunJabar.id menerima video kebakaran pohon itu. Api menjalar hebat hingga tinggi. Api menelusup di tengah struktur pohon beringin yang kosong. Di tengah kegelapan malam di pekuburan, kebakaran itu sangat kentara.
"Ya warga juga turut memadamkan. Pohon tidak sampai tumbang," kata Yayat. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.