Guru di Pangandaran Mundur dari PNS

Sosok Husein Guru Muda di Pangandaran, Dibesarkan Orang Tua Guru Honorer, Bagi Kuota untuk Murid

Husein Ali, guru muda di Pangandaran asal Bandung ternyata kedua orang tuanya merupakan guru honorer.

|
Penulis: Nappisah | Editor: Gelar Aldi Sugiara
tribunpriangan.com/nappisah
Husein Ali 

"Ada murid tiba-tiba datang, tidak ada kuota katanya. Saya bantu untuk tethering, karena sudah malam hari akhirnya pergi ke ATM pas saldo tersisa Rp150 ribu," ujarnya.

"Semua uang itu saya bagi tiga, setiap murid dapat Rp50 ribu karena murid yang datang dua orang untuk beli kuota, sisa Rp 50 ribu untuk saya bertahan hidup," jelasnya.

Baca juga: Guru Muda di Pangandaran Viral Karena Mundur dari PNS, Diundang Bupati Via Media Sosial

Kegiatan belajar mengajar seringd ia unggah di media sosial. Tak disangka, salah satu postingannya mendapat atensi di dunia maya.

"Ada orang yang menghubungi saya di Instagram, karena prihatin melihat baju seragam anak didik saya terlihat lusuh. Akhirnya transfer Rp1 juta, saya alokasikan untuk kebutuhan murid," katanya.

Tidak mendapat pemasukan lagi sebagai seorang ASN, Husein memiliki sampingan pekerjaan dari mulai menyanyi di cafe hingga acara pernikahan.

"Dari Desember (2022) tidak ada pemasukan, tapi ya bisa lah hidup sampai sekarang. Saya punya kerjaan lain untuk nyambung hari ke hari," ucapnya.

Baca juga: Viral, Guru Muda di Pangandaran Mengundurkan Diri dari CPNS, Ibu Sampai Menangis, Ini Penyebabnya

Husein menyebut dirinya seorang 'Lucky Bastard saat mendaftar CPNS 2019 dengan ersaingan yang sangat ketat untuk menjadi seorang ASN.

"Sekali daftar langsung lolos. Saya memiliki ketertarikan sebagai tenaga pendidik, bukan melulu seorang ASN," ujarnya.

Pangandaran tempat yang dipilihnya setelah berunding dengan orang tua.

"Pangandaran tanah kelahiran nenek, ada tanah warisan di sana. Sekalianlah dikelola daripada tanahnya hanya jadi kebun nggak jelas," ujar Husein.

Dia memiliki passion sebagai tenaga pengajar saat harus Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di salah satu sekolah di daerah Cimahi.

"Ternyata menjadi seorang pengajar itu seru, punya murid-murid tuh kayaknya senang diajar sama saya. Dari situ saya berfikir ini sebuah pekerjaan yang menyenangkan," katanya.

Husein percaya, salah satu anak didiknya kelak akan membawa perubahan dan kebaikan bagi daerah Pangandaran.

"Pasti salah satu dari mereka ada yang jadi pejabat. Pasti akan ada penerus yang baik semoga bisa membawa dampak positif bagi Pangandaran," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved