Tol Getaci
Tol Getaci akan Lintasi 17 Desa di 5 Kecamatan Kabupaten Tasikmalaya, Cek Daftarnya di Sini
Tol Getaci akan Lintasi 17 Desa di 5 Kecamatan Kabupaten Tasikmalaya, Cek Daftarnya di Sini
Penulis: Gelar Aldi Sugiara | Editor: Gelar Aldi Sugiara
Adapun ke-4 seksi pembangunan ruas tol Getaci tersebut yakni:
Seksi 1: Gedebage - Garut (45,2 kilometer)
Seksi 2: Garut Utara - Tasikmalaya (50,32 kilometer)
Seksi 3: Tasikmalaya - Patimuan (76,78 kilometer)
Seksi 4: Patimuan - Cilacap (34,35 kilometer)
Pembangunan tol Getaci ini diperkirakan akan mengeluarkan biaya investasi sebesar Rp56 triliun dan masa konsesi selama 40 tahun.
Jalan tol Getaci termasuk dalam PSN, sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri Koordinator (Permenko) Bidang Perekonomian Nomor 21 Tahun 2022 Tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Perubahan Daftar PSN.
Baca juga: Daftar Rencana 9 Desa dan 1 Kecamatan di Pangandaran Terlewati Tol Getaci, Berikut Nama-namanya
Di dalam beleid tersebut, tol Getaci ditarget penyelesaian tahun 2024 untuk ruas Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya.
Tol ini akan memiliki 9 simpang susun dan 1 junction, yaitu Junction Gedebage yang akan terkoneksi dengan Jalan Tol Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi).
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit dalam laporannya menurutkan, dengan dibangunnya Jalan tol Getaci diharapkan peningkatan konektivitas dan ekonomi di Indonesia khususnya di kawasan selatan Pulau Jawa yang berada di Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah, serta mendukung Kawasan Pariwisata Pangandaran.
Baca juga: 8 Desa di Kecamatan Karangpawitan Garut Terdampak Tol Getaci, Berikut Daftar Namanya
Dikatakan Danang, tol Getaci akan mulai konstruksinya pada Triwulan III Tahun 2022 setelah diperoleh tanah bebas dan diharapkan bisa lebih cepat.
"Sesuai pesan bapak Presiden Jokowi serta bapak Menteri Basuki pada tahun 2022 ini adalah tahun kualitas, kita semua mengharapkan pekerjaan proyek tol ini memiliki hasil dengan kualitas yang semakin lebih baik dengan standar internasional," ujarnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.