Tasikmalaya Kaya akan Potensi Seni dan Budaya, Relawan Gelar Program Kesenian dan Olahraga
Tasikmalaya Kaya akan Potensi Seni dan Budaya, Relawan Gelar Program Kesenian dan Olahraga
TRIBUNPRIAGAN.COM, TASIKMALAYA - Tasikmalaya menjadi salah satu daerah yang memiliki kearifan lokal pada industri seni budaya yang bisa ditingkatkan potensi pengembangannya.
BNPB Jawa Barat sempat menggelar kegiatan memperkenalkan kesenian tradisional kepada generasi muda dan memberdayakan jenis-jenis kesenian tradisional yang tumbuh dan berkembang di Kabupaten Tasikmalaya.
Tujuan penyusunan dokumentasi pelestarian nilai budaya guna menjaring data berbagai unsur kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat di Kabupaten Tasikmalaya.
Baca juga: Tingkatkan Produktivitas Melaut, Relawan Bagikan Jaring untuk Nelayan Indramayu
Sedikitnya terdapat 25 potensi seni budaya yang ada di Kabupaten Tasikmalaya. Sementara di Kota Tasikmalaya, tercatat sebanyak 173 kelompok kesenian pada 2021.
Berangkat dari potensi tersebut, relawan anak yang mengatamaskan Orang Muda Ganjar (OMG) mengajak para pemuda meningkatkan kapasitas melalui Workshop Lukis Batik.
"Kami mengangkat workshop itu dengan pertimbangan bahwa Tasikmalaya memiliki kearifan lokal pada industri seni budaya yang bisa ditingkatkan potensi pengembangannya," ujar Koordinator Wilayah (Korwil) OMG Jawa Barat, Gilang Gemahesa.
Baca juga: Penurunan Stunting Jadi Fokus Pemerintah, Relawan Gelar Pemeriksaan Kesehatan Balita Gratis di Bogor
Menurutnya, program tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan keterampilan pemuda di wilayah setempat guna memberikan peluang ekonomi baru melalui kerajinan batik tulis khas Tasikmalaya.
"Dari hasil pertemuan kami di beberapa hari sebelumnya, memang yang jadi peluang di sini salah satunya dengan mengembangkan kerajinan itu. Karena masyarakat di sini memiliki antusias dan kemauan lebih khususnya pada industri kreatif," ujar dia.
Oleh karena itu, lanjut Gilang, OMG akan terus memberikan program pendampingan secara berkelanjutan kepada pemuda setempat hingga implementasinya dapat dirasakan oleh warga setempat.
Baca juga: Pentingnya Pola Hidup Sehat, Relawan Emak-emak di Bandung Giatkan Senam Bersama & Periksa Kesehatan
"Kami berupaya untuk terus bersinergi dengan pemuda di sini hingga program tersebut berdampak dan memiliki nilai manfaat untuk wilayah setempat. Contohnya, seperti pelatihan yang berkesinambungan, membuka semacam galeri atau gerai yang dikelola oleh pemuda setempat," lanjutnya.
Selain indutri kesenian, OMG memberikan bantuan peningkatan fasilitas olahraga dengan memberikan seperangkat bola voli dan jaring pelindung lapangan untuk warga setempat.
Baca juga: Keluhan Kesehatan Masyarakat Indonesia Naik pada 2022, Relawan Ini Ajak Warga Produktif Olahraga
Hal tersebut dilakukan untuk mendorong semangat kebersamaan melalui kegiatan olahraga yang kerap dilakukan oleh para warga di sore hari.
"Memang kami memberikan bantuan tersebut karena masyarakat di sini mayoritas menggemari olahraga bola voli yang dimainkan setiap sore hari setelah beraktivitas. Selain itu, desa ini cukup aktif untuk menurunkan pemain dalam kejuaraan bola voli antar kecamatan se-Kabupaten Tasik," ujar Gilang. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.