Wasit Alami Memar usai Dikeroyok Pemain dan Suporter pada Urip Cup Ciamis, Kini Sudah Pulang

Wasit Alami Memar usai Dikeroyok Pemain dan Suporter pada Urip Cup Ciamis, Kini Sudah Pulang

foto tangkap layar/video warga
Insiden pengeroyokan wasit saat laga semifinal open tournamen Urip Cup di lapangan sepak bola Sawangan Sukajaya Pamarican Ciamis Jumat (10/3/2023) sore 

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS – Rindi (35), wasit yang menjadi korban pengeroyokan oleh oknum pemain dan suporter pada laga semifinal Urip Cup di Lapangan Sepakbola Sawangan Sukajaya Pamarican, Ciamis, Jumat (10/3/2023), sudah pulang ke kediamannya.

Sebelumnya, Rindi mengalami luka memar di kelopak mata, belakang kepala, sekitar wajah dan memar di beberapa bagian tubuh lainnya beberapa bagian tubuh usai dikeroyok.

“Tapi tidak sampai dirawat di rumah sakit, hanya penanganan pertama saja serta divisum. Sekarang menjalani rawat jalan di rumahnya di Cidolog,” ujar pengurus Asosiasi Wasit Indonesia (Awasi) Ciamis, Aus Heryanto Egi Maung, Sabtu (11/3/2023).

Baca juga: Resmi, DPRD dan Bupati Ciamis Tandatangani Persetujuan Raperda RTRW Tahun 2023-2043, Ini Poinnya

Selain memar, Ridni juga sempat merasakan pusing di kepalanya setelah mendapat pukulan.

“Juga merasa pusing, mungkin karena ada pukulan di bagian belakang kepala,” katanya.

Setelah Rindi dikeroyok, menurut Egi, dia bersama tiga orang wasit lainnya membawa Rindi ke RSUD Kota Banjar dengan mobil pribadi dari Pamarican. Rindi mendapat pertolongan pertama dan divisum.

Baca juga: DPRD dan Bupati Ciamis Tandatangani Persetujuan Substansi Raperda Rencana Tata Ruang Wilayah

“Saat berada di RSUD Kota Banjar, datang beberapa orang dari panpel. Berikut enam orang wasit anggota AWASI Ciamis juga tiba di rumah sakit,” jelas Egi.

Selesai divisum di RSUD Kota Banjar, lanjut Egi, dia bersama Rindi dan rekan-rekan wasit sepak bola asal Ciamis langsung ke Polrres Ciamis untuk membuat pengaduan/pelaporan.

“Setelah membuat pelaporan atau pengaduan, kami pun dimintai keterangan. Setelah itu Rindi kembali menjalani visum di RSUD Ciamis. Baru selesai sekitar pukul 02.00 dinihari tadi malam,” katanya.

Baca juga: 1.940 PPPK Ciamis Terima SK Perpanjangan Kontrak, Bupati Ingin Kontrak Sampai Usia Batas Pensiun

Dinihari Sabtu (11/3) itu juga, Rindi, yang merupakan alumni PJOK FKIP Unigal diantar pulang ke rumahnya di dekat Masjid Agung Cidolog.

“Sekarang dalam kondisi rawat jalan. Tidak sampai dirawat,” ujar Egi Maung. (*)

(Laporan Wartawan Tribun Jabar, Andri M Dani)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved