Berita Viral

Kronologi Di Balik Video Viral Warga Sumsel yang Tewas Tak Wajar, Berawal dari Melawan Polisi

Seorang wanita di Ogan Ilir, Sumatera Selatan, histeris melihat jasad suaminya, FRZ yang meninggal usai diperiksa polisi.

Penulis: Luun Aulia Lisaholith | Editor: ferri amiril
Kompas.com
Ilustrasi jenazah.(SHUTTERSTOCK/Skyward Kick Productions) 

TRIBUNPRIANGAN.COM - Seorang wanita di Ogan Ilir, Sumatera Selatan, histeris melihat jasad suaminya, FRZ yang meninggal usai diperiksa polisi.

Sebab, jasad suaminya tersebut pulang diantarkan ambulans dengan kondisi tak wajar karena penuh dengan luka lebam, tanpa disertai surat kematian dan pengawalan oleh polisi yang menangkapnya.

FRZ diketahui ditangkap Polisi dari Polres Lampung Utara usai menunaikan salat magrib, pada Kamis (26/1) lalu di kediamannya Desa Muara Penibung, Indralaya, atas kasus pencurian dan penembakan yang menewaskan pemilik hewan ternak.

FRZ pun dikabarkan tewas ditembak polisi di kaki, padahal saat ditangkap di rumahnya dia dalam kondisi sehat.

Keluarga pun menyebut FRZ tewas tak wajar usai ditangkap polisi.

Pasalnya saat FRZ dilakukan penangkapan oleh polisi berpakaian preman dengan cara mendobrak pintu rumah, rupanya juga tidak disertai surat perintah penangkapan.

Baca juga: Twit Viral, Kisah Kakek Asal Pandeglang Ditemukan Telantar di Belakang Tangcity Mall

Baca juga: Kabar Hoaks Penculikan Kembali Muncul di Sumedang

Polda Lampung menyatakan tewasnya FRZ (33) warga Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel) berawal dari perlawanan aktif tersangka.

Video tewasnya FRZ pun viral di media sosial lantaran keluarga menyebut FRZ dalam keadaan sehat saat ditangkap namun kembali dengan kondisi sudah tidak bernyawa.

Kepala Bidang Humas Polda Lampung, Komisaris Besar (Kombes) Zahwani Pandra Arsyad mengungkapkan, pengusutan FRZ berawal dari tindak pidana yang dilakukannya di Lampung Utara pada 20 Januari 2023.

Ketika itu, FRZ dan tiga orang rekannya menembak Ilham Maulana (24), warga Lampung Utara hingga tewas di dekat rumahnya.

Baca juga: Video Heboh Buaya Terekam Warga, Diduga Terkam Dua Ekor Kambing

"Korban ditembak oleh sindikat pencurian ternak, yang mana FRZ termasuk salah satu anggotanya," kata Pandra dikutip dari Kompas.com, Senin (30/1/2023) malam.

Setelah melakukan penelusuran selama enam hari, Kamis (26/1/2023), diketahui FRZ sebagai salah satu pelaku perampokan ternak yang menewaskan korban itu.

Sekitar pukul 18.30 WIB, anggota gabungan menggerebek FRZ di rumahnya yang berada di Muara Penimbun, Ogan Ilir, Sumatera Selatan.

Polisi juga mengamankan MR yang menyewa mobil untuk pencurian ternak.

"Dari penelusuran juga diketahui kendaraan yang dipakai saat beraksi adalah mobil rental yang disewa sejak 18 hingga 20 Januari dari persewaan mobil di Palembang," kata Pandra.

Halaman
12
Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved