Tafsir dan Terjemahan Ayat Al Quran
Tafsir dan Asbabun Nuzul Al-Baqarah Ayat 281-286: Hukum Muamalah, Hutang Piutang, Saksi, dan Jaminan
Tafsir pada ayat ke 281-286 Surah Al-Baqarah, yang berkaitan dengan Hukum Muamalah Merangkap Hutang Piutang, Saksi, dan Jaminan
Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: Dedy Herdiana
Asbabun Nuzul:
Ketika ayat ini turun, para sahabat merasa berat karena mereka takut dihisab atas lintasan hati dan bisikan jiwa. Mereka mendatangi Rasulullah SAW dan mengatakan, “Kami tidak sanggup.” Rasulullah bersabda, “Apakah kalian ingin berkata seperti Ahli Kitab: Kami dengar tapi kami ingkari? Katakanlah: Kami dengar dan kami taat.” Lalu turunlah ayat 285-286 sebagai pelipur dan keringanan.
Surat Al-Baqarah Ayat 285–286
آمَنَ الرَّسُولُ بِمَا أُنزِلَ إِلَيْهِ...
لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا...
Asbabun Nuzul:
Ayat ini turun sebagai penutup Surat Al-Baqarah. Setelah sahabat merasa berat dengan ayat sebelumnya (284), Allah menurunkan dua ayat ini sebagai rahmat dan kemudahan:
- Allah menegaskan bahwa beban syariat tidak melebihi kemampuan hamba.
- Allah mengajarkan doa yang selalu dibaca umat Islam hingga sekarang.
(*)
Baca artikel TribunPriangan.com lainnya di Google News
Tafsir Surah Al-Baqarah Ayat 281-286
Tafsir Ayat Al-Quran
Tafsir dan Terjemahan Ayat Al-Quran
tafsir
Asbabun Nuzul Surah Al-Baqarah
Asbabun Nuzul
Tafsir & Asbabun Nuzul Surah Al-Baqarah Ayat 261-270: Adab Berinfak dan Larangan Sedekah untuk Riya |
![]() |
---|
Tafsir dan Asbabun Nuzul Surah Al-Baqarah Ayat 251-260: Kisah Kaum Luth dan Keududukan Para Nabi |
![]() |
---|
Tafsir dan Asbabun Nuzul Surah Al-Baqarah Ayat 241-250: Hukum Mutah, Anjuran Berinfak dan Berjihad |
![]() |
---|
Tafsir dan Asbabun Nuzul Surah Al-Baqarah Ayat 231-240: Solusi Nikah, Talak, dan Hukum Perceraian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.