Refleksi Hari Pahlawan di Ciamis, Bupati Ajak Nyalakan Kembali Api Perjuangan

Suasana hening sejenak, sebelum lagu kebangsaan menggema menggetarkan hati setiap peserta upacara yang hadir.

Penulis: Ai Sani Nuraini | Editor: Dedy Herdiana
Tribunpriangan.com/Ai Sani Nuraini
UPACARA HARI PAHLAWAN - Upacara peringatan hari Pahlawan ke-80 tingkat kabupaten bertempat di halaman Pendopo Bupati Ciamis dan dilanjutkan dengan prosesi tabur bunga di Komplek Taman Makam Pahlawan Imbanagara Ciamis, Senin (10/11/2025). 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Ai Sani Nuraini

TRIBUNPRIANGAN.COM, CIAMIS – Langit pagi di halaman Pendopo Bupati Ciamis tampak teduh, diselimuti udara lembab sisa hujan malam sebelumnya, Senin (10/11/2025).

Barisan pelajar berdiri tegap dengan seragam putih abu-abu dan seragam pramuka, sementara para ASN dan anggota TNI/Polri tampak berbaris rapi dengan membawa senjata.

Suasana hening sejenak, sebelum lagu kebangsaan menggema menggetarkan hati setiap peserta upacara yang hadir.

Upacara Hari Pahlawan ke-80 tahun ini bukan sekadar seremoni tahunan.

Baca juga: 25 Ucapan Hari Pahlawan Nasional 2025 Bahasa Inggris, Inspiratif dan Penuh Makna

Di wajah para peserta, terpancar rasa hormat yang tulus, seakan memahami bahwa kemerdekaan yang dinikmati hari ini adalah buah dari perjuangan tanpa pamrih para pendahulu bangsa.

Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, berdiri di podium dengan suara mantap membacakan amanat Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf.

“Mereka bukan sekadar nama di batu nisan, melainkan cahaya yang menerangi jalan kita hingga hari ini,” ucapnya, mengutip pesan Mensos. 

Kalimat itu disambut keheningan yang panjang, seolah setiap orang sedang berbicara dalam hati masing-masing.

Tahun ini, tema yang diusung “Pahlawanku Teladanku, Terus Bergerak, Melanjutkan Perjuangan” menjadi cermin bagi masyarakat untuk menakar sejauh mana api perjuangan masih menyala dalam diri mereka.

Herdiat mengingatkan, perjuangan masa kini memang tak lagi dengan bambu runcing, melainkan dengan ilmu pengetahuan, empati, dan kerja nyata. 

“Semangatnya tetap sama, membela yang lemah, memperjuangkan keadilan, dan memastikan tidak ada satu pun anak bangsa tertinggal dari arus kemajuan," tambahnya.

Bagi Herdiat, semangat kepahlawanan adalah nafas yang menghidupkan pembangunan daerah. 

Ia menautkannya dengan semangat Asta Cita Presiden Prabowo Subianto tentang membangun manusia Indonesia yang tangguh, cerdas, dan berdaya. 

“Kini giliran kita melanjutkan perjuangan itu, dengan bekerja lebih keras, berpikir lebih jernih, dan melayani lebih tulus," tegasnya.

Sumber: Tribun Priangan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved