Baca tanpa iklan
TRIBUNPRIANGAN.COM - Dalam seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), dari tahun ke tahun masih menggunakan metode yang sama, yakni online yang mengharuskan peserta mengakses web resmi SSCASN BKN sscasn.bkn.go.id yakni link https://sscasn.bkn.go.id/.
Saat melakukan pendaftaran CPNS 2024, peserta wajib membuat akun SSCASN terlebih dahulu.
Hal ini berguna untuk menghubungkan peserta dengan pihak panitia, dalam hal ini Pemerintah.
Selain itu, pembuatan akun tersebut bertujuan sebagai wadah penampung identitas peserta.
Dimana dalam prosesi pendaftaran yang telah dimulai pada tanggal 20 Agustus 2024 lalu tersebut, kini dibuka dengan tahap perdana yakni pemberkasan.
Berbagai berkas yang diperlukan sebagai sayarat menjadi hal terpenting yang tak boleh terlupakan.
Baca juga: Kumpulan Format Surat Lamaran CPNS 2024 untuk Instansi Pusat, Ada BKN, Kemenkas, Kemendag
Disamping itu, tahun ini Pemerintah melalui Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) mengabarkan akan membuka kesempatan bagi putra putri bangsa yang ingin mencoba peruntungan dalam seleksi Aparatur Negeri Sipil (ASN) ini.
Dimana pemerintah menyampaikan bahwa kebutuhan CPNS 2024 mencapai 2.302.543 formasi.
Total formasi tersebut terdiri dari 429.183 formasi instansi pusat, 1.867.333 formasi pemda, dan 6.027 formasi sekolah kedinasan.
Pemerintah juga akan memberikan alokasi khusus pada CPNS tahun ini untuk CPNS Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca juga: Contoh Daftar Riwayat Hidup dan Surat Pernyataan Syarat Tambahan CPNS 2024
Adapun dalam seleksi ini, akan ada 3 kategori yang di prioritaskan, diantaranya peserta Umum, Disabilitas, hingga Putra/Putri Papua dan Papua Barat
Untuk memudahkan proses pendaftaran, berikut ini TribunPriangan telah menyediakan beberapa format berkas penting bagi 3 Kriteria tersebut, sebagai acuan.
Lantas bagaiman cara mengisi data diri secara benar?, berikut penjelasan dan langka-langkanya.
Panduan Pengisian Data Diri saat Daftar CPNS 2024
- Pertama, buat akun di https://sscasn.bkn.go.id.
- Setelah membuat akun, klik tombol “Masuk” di pojok kanan atas, atau klik, atau pemohon dapat mencetak kartu informasi akun dan klik “Lanjutkan dengan login pendaftaran”.
- Masukkan NIK dan kata sandi yang telah terdaftar, lalu klik “Login”.
- Pada menu Biodata, masukkan data sesuai dengan yang diminta.
- Isi kolom Tempat Lahir dan Tanggal Lahir (sesuai Surat Keterangan Lulus Sekolah), Tempat Lahir dan Tanggal Lahir (sesuai KTP), dan Nama.
Kolom Tempat Lahir dan Tanggal Lahir (sesuai KTP), dan Nama Pembuatan Akun akan terisi secara otomatis.
- Formulir ini juga memungkinkan pelamar untuk mengubah beberapa data yang telah dimasukkan pada langkah sebelumnya: Nama (sesuai ijazah), email, dan jenis kelamin dapat diubah.
- Isi kolom untuk gelar pertama di ijazah dan gelar terakhir di ijazah. Jika pemohon tidak memiliki gelar pertama dan terakhir, tuliskan dengan simbol '-'.
- Masukkan alamat (sesuai KTP) dan apakah pemohon sedang mengikuti program beasiswa.
- Pilih jenis disabilitas dari menu yang tersedia.
- Jika pemohon memilih jenis disabilitas selain non-disabilitas, maka pemohon harus memasukkan tautan ke video yang terkait dengan disabilitas yang dipilih.
- Masukkan alamat tempat tinggal Anda (termasuk kota dan sub-wilayah), negara, negara bagian/provinsi/kabupaten, akun media sosial, tinggi badan, status pernikahan, agama, nomor telepon, nomor ponsel, dan tanda tangan pada kolom yang tersedia.
- Setelah entri data selesai, klik 'Berikutnya' untuk memilih jenis pilihan dan mendaftarkan formasi.
- Ikuti arahan selanjutnya.