CPNS 2023

Benarkah Tak Boleh Bawa KK, Hanya Wajib Bawa KTP Saat Tes SKB Kesamaptaan CPNS Kemenkumham?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketentuan KTP dan KK pada SKB Kesamaptaan CPNS Kemenkumham 2023 (IG @birowaisetjenkumham)

14. Seluruh tahapan pelaksanaan kegiatan Seleksi Pengadaan CPNS Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahun Anggaran 2023 tidak dipungut biaya;

15. Pelamar tidak diperkenankan memarkir kendaraan roda dua dan/atau roda empat di dalam lingkungan tempat pelaksanaan SKB Kesamaptaan dan bagi pengantar dan/atau orang tua Pelamar dilarang masuk/menunggu di lokasi ujian;

Baca juga: Cara Pilih Lokasi SKB CPNS Mahkamah Agung 2023, Dibuka Tanggal 6-8 Desember 2023

16. Biaya transportasi dan akomodasi Pelamar selama mengikuti kegiatan SKB Kesamaptaan menjadi tanggung jawab masing-masing Pelamar;

17. Keputusan Panitia bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat

18. Seluruh tahapan kegiatan seleksi tidak dipungut biaya dan kesalahan dalam membaca serta memahami pengumuman menjadi tanggung jawab pelamar

19. Pengantar atau orang tua dilarang masuk serta menunggu di lokasi ujian

20. Bila ada tindak kecurangan bisa dilaporkan melalui layanan pesan singkat WhatsApp pada nomor: +62819 1805 5789 / +62812 8875 1988, disertai dengan bukti pendukung.

Baca juga: Jangan Sampai Salah Pilih, Ini Daftar Instansi yang Terapkan CAT dan Non-CAT saat Tes SKB CPNS 2023

Materi tes SKD CPNS

  • Tes Wawasan Kebangsaan:

- Materi: Pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nasionalisme, integritas, bela negara, pilar negara, dan bahasa negara

- Jumlah soal: 30 butir soal

- Nilai: Paling tinggi 150 dengan bobot jawaban benar bernilai 5 dan jawaban salah/tidak menjawab bernilai 0

  • Tes Intelegensia Umum

- Materi: Penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan kemampuan verbal, kemampuan numerik, dan kemampuan figural

- Jumlah soal: 35 butir soal

- Nilai: Paling tinggi 175 dengan bobot jawaban benar bernilai 5 dan jawaban salah/tidak menjawab bernilai 0

  • Tes Karakteristik Pribadi

- Materi: Penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan pelayanan publik, jejaring kerja, sosial budaya, teknologi informasi dan komunikasi, profesionalisme, serta anti radikalisme

Halaman
1234