Guru Besar Unsoed

Oknum Guru Besar Universitas Jenderal Soedirman Diduga Lecehkan Mahasiswi, BEM Gelar Aksi

Oknum Guru Besar di Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto diduga terlibat dalam kasus pelecehan seksual dengan korban seorang mahasiswi

Editor: Machmud Mubarok
Dokumentasi Unsoed
KAMPUS UNSOED - Oknum Guru Besar di Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto diduga terlibat dalam kasus pelecehan seksual dengan korban seorang mahasiswi dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unsoed Purwokerto. 

Hasil penyelidikan beserta rekomendasi sanksi sudah diserahkan kepada tim Rektorat.

Nantinya, hasil tersebut juga akan dilaporkan ke Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti).

Pihak Rektorat Unsoed pun memberikan respons atas aksi mahasiswa tersebut.

Wakil Rektor III Unsoed, Norman Prayogo, sempat menemui langsung para peserta aksi.

Ia membenarkan bahwa pihak kampus sedang memproses kasus ini secara internal.

Saat ini, Rektorat sedang menggelar rapat untuk membahas rekomendasi sanksi dari Satgas PPKS.

Ini menjadi sinyal bahwa nasib oknum guru besar tersebut akan segera diputuskan.

Namun, pernyataan yang lebih hati-hati datang dari Juru Bicara Unsoed, Prof. Mite Setiansah.

Pihaknya mengaku masih terus mengumpulkan informasi yang lebih lengkap.

"Kami sambil mengumpulkan informasi lebih lengkap," ucapnya singkat.

Kini, seluruh civitas akademika dan masyarakat luas menantikan hasil dari rapat Rektorat Unsoed.

Publik berharap ada keputusan yang adil dan berpihak pada korban.

Kasus yang diduga melibatkan seorang guru besar dan mahasiswi ini menjadi ujian berat bagi Unsoed.

Universitas dituntut untuk membuktikan komitmennya dalam menciptakan lingkungan kampus yang aman dari kekerasan seksual.

Rekam Jejak dan Cara Unsoed Tangani Korban Pelecehan

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved