Beras Oplosan
Ini Dampak Buruk Mengonsumsi Beras Oplosan, Bisa Rusak Organ Dalam
Ratusan Merek Beras Premium Terindikasi Oplosan, Ini Dampak Buruk Jangka Panjang yang Bisa Rusak Organ Dalam
Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: Machmud Mubarok
TRIBUNPRIANGAN.COM - Tak hanya kerugian negara triliunan, dugaan praktik kecurangan pengoplosan beras ditanah air, sangat perlu menjadi perhatian penting pemerintah.
Pasalnya, bukan hanya keuangan kesehatan masyarakat juga menjadi taruhannya.
Dikabarkan sebelumnya, enteri Pertanian bersama Satgas Pangan Polri melakukan pemeriksaan gabungan terkait adanya kecurigaan pengoplosan beras disejumlah wilayah.
Adapun, hasil yang didapat serta pengujian mutu dan pengawasan lapangan oleh tim Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan, di 13 laboratorium yang tersebar di 10 provinsi, menggunakan 136 sampel.
Dari pengecekan tersebut, terbukti 85,56 persen beras yang ditemukan tidak memenuhi standar mutu, serta ada 59,78 persen produk yang tidak sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).
Baca juga: Bulog Sebut Belum Ada Kasus Beras Oplosan di Bandung Raya
Lalu sisanya sebanyak 21,66 persen diketahui tidak penuhi ketentuan berat kemasan.
Produk dari beras oplosan sendiri tidak berbahaya jika dikonsumsi.
Masalahnya, kualitas mereka di bawah standar yang sudah ditetapkan.
Selain itu, beberapa merek tercatat menawarkan kemasan 5 kilogram (kg) padahal isinya hanya 4,5 kg.
Hal ini memicu kegeraman dari berbagai pihak, terutama masyarakat yang sudah pasti dirugikan.
Pasalnya, jika melihat dari segi kesehatan akan banyak memicu penyakit serius jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Baca juga: Daftar Ratusan Merek Beras Sebarkan Produk Oplosan dan Rugikan Negara Rp 100 T, Ini Listnya
Lantas apa saja masalah kesehatan yang ditimbulkan dari mengkonsumsi beras oplosan?
Masalah Kesehatan saat Konsumsi Beras Oplosan

Mengutip Wartakotalive.com, Menurut Praktisi Kesehatan Masyarakat, Dokter Ngabila Salama, mengonsumsi beras oplosan bisa menimbulkan dampak kesehatan, terutama jika beras tersebut mengandung zat kimia berbahaya seperti pewarna tekstil, pengawet ilegal, atau pemutih.
Selain itu, beras yang sebenarnya sudah basi, berjamur, dan terkontaminasi mikroorganisme, juga berpotensi menimbulkan gangguan kesehatan bagi yang mengonsumsinya.
"Kemudian, (apabila beras) dicampur dengan beras sintetis atau plastik palsu (walaupun jarang, ini pernah ditemukan)," kata Ngabila saat dikonfirmasi, Jumat (18/7/2025).
daftar beras oplosan 2025
daftar beras oplosan
kasus beras oplosan
Beras Oplosan
Dampak Beras Oplosan
Healty Problem
Bulog Sebut Belum Ada Kasus Beras Oplosan di Bandung Raya |
![]() |
---|
4 Warga Cianjur Tewas Setelah Tenggak Miras Oplosan, Gejala Intoksikasi Minuman Keras |
![]() |
---|
Harga BBM Pertamax Akhir Februari Jelang Maret 2025 Pasca Kasus Pertalite Oplosan |
![]() |
---|
Pembatasan Gas Elpiji 3Kg Per Februari 2025, Hati-hati Pengecer Oplosan, Begini Cara Bedakannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.