Penampakan Sungai Citanduy di Perbatasan Pangandaran dan Cilacap, Kala Intensitas Hujan Tinggi

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Itensitas hujan tinggi, Sungai Citanduy di Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat terus meluap. Hal itu terlihat dalam beberapa hari ini.

Pada Senin hingga Selasa (26-27/5/2025) pagi, Sungai Citanduy di perbatasan antara Kalipucang Kabupaten Pangandaran dan Patimuan Kabupaten Cilacap Jawa Tengah mengalir deras berwarna kuning kecoklatan.

Selain mengalir sangat deras, Sungai Citanduy itu membawa berbagai jenis sampah organik dan anorganik dari hulu ke hilir sungai. 

Saking derasnya, air sungai mengikis bibir tanggul yang berada di wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah. Bahkan, beberapa titik, air sungai meluap masuk ke lahan warga.

Termasuk merendam sejumlah pemukiman di wilayah Sukanegara, Kecamatan Padaherang dan Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran.

Baca juga: Hujan Deras, Ini Beberapa Desa di Pangandaran Terdampak Banjir, BPBD Minta Masyarakat Waspada

Seorang warga yang berada dekat tanggul Sungai Citanduy di Kecamatan Kalipucang, Sudiran (39), mengatakan, sudah seminggu ini air sungai Citanduy mengalir deras hingga meluap.

"Ya biasa, ini karena hujan deras di wilayah Priangan Timur. Jadi, debit air sungai Citanduy itu meningkat," ujar Sudiran kepada Tribun Jabar di dekat Sungai Citanduy Kalipucang, Selasa (27/5/2025) pagi.

Meskipun setiap sore hujan deras di wilayah Kalipucang Kabupaten Pangandaran, itu tidak menyebabkan sungai Citanduy meluap.

"Ini karena di hulu sungai hujan deras dan ditambah di kita juga musim hujan. Jadi, sungai Citanduy tidak bisa menampung air dan akhirnya sampai meluap," katanya.

Baca juga: Baru Saja Gempa Terkini di Jawa Barat Mengguncang Pangandaran, BMKG Ungkap Pusat Gempa di Laut