Naskah Khutbah Jumat
Naskah Khutbah Jumat 23 Mei 2025, Sungguh Sedikit yang Menyiapkan Kematiannya dengan Amal Saleh
Naskah Khutbah Jumat 23 Mei 2025/ 25 Zulkaidah 1446 H: Sungguh Sedikit yang Menyiapkan Kematiannya dengan Amal Saleh
Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: Dedy Herdiana
Permulaan dari kematian adalah sakaratul maut. Ada dua penggambaran terkait sakaratul maut di dalam Al-Quran. Pertama, dalam surat Al-Anfal ayat 50, Allah berfirman:
وَلَوْ تَرَى إِذْ يَتَوَفَّى الَّذِينَ كَفَرُوا الْمَلَائِكَةُ يَضْرِبُونَ وُجُوهَهُمْ وَأَدْبَارَهُمْ وَذُوقُوا عَذَابَ الْحَرِيقِ
Artinya: "Andaikata dirimu, wahai Muhammad, menyaksikan pemandangan mengerikan pada saat malaikat mencabut nyawa orang-orang kafir, kalian akan mendapatkan malaikat itu memukuli tubuh orang-orang kafir itu dari depan dan belakang, seraya berkata, "Rasakan siksa api neraka, akibat perbuatan kalian."
Kedua, dalam surat An-Nazi'at ayat 2, Allah berfirman:
وَّالنّٰشِطٰتِ نَشْطًاۙ
Artinya: "demi (malaikat) yang mencabut (nyawa orang mukmin) dengan lemah lembut,"
Menurut Profesor Quraish Shihab, orang yang diambil nyawanya oleh malaikat dengan lemah lembut ini adalah mereka yang beramal saleh karena Allah. Amal saleh ini oleh Profesor Quraish Shihab diibaratkan dengan obat bius. Sekalipun sakaratul maut itu menyakitkan, tapi kalau kita sudah dibius dengan amal saleh, maka insya Allah tidak begitu berat merasakan kesakitan menjelang wafat.
Ma'asyiral muslimin hafidzakumullah
Apa saja amal saleh bisa kita persiapkan sebelum kita menghadapi kematian?
Pertama, beramal sebaik mungkin. Selama hidup di dunia kita diajarkan untuk selalu beramal yang baik sebanyak mungkin, tanpa harus perhitungan sedikit pun. Beramal dengan ikhlas dan istiqamah. Dalam surat Al-Mulk ayat 1-2, Allah berfirman:
تَبٰرَكَ الَّذِيْ بِيَدِهِ الْمُلْكُ وَهُوَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ () الَّذِيْ خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيٰوةَ لِيَبْلُوَكُمْ اَيُّكُمْ اَحْسَنُ عَمَلًا () وَهُوَ الْعَزِيْزُ الْغَفُوْرُ ()
Artinya: "Maha Suci Allah yang menguasai (segala) kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Yang menciptakan mati dan hidup, untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa, Maha Pengampun."
Dalam hadits riwayat Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda: فَإِنَّ خَيْرَ الْعَمَلِ أَدْوَمُهُ وَإِنْ قَلَّ
Artinya: "Sesungguhnya sebaik-baik pekerjaan adalah yang rutin (berkelanjutan), meskipun itu sedikit."
Dari kedua dalil ini sudah sangat jelas bahwa kita dianjurkan beramal saleh dengan istiqamah atau terus menerus. Karena pekerjaan yang istiqamah akan membuahkan hasil yang banyak. Selain istiqamah, pekerjaan yang kita lakukan harus dilandasi dengan ikhlas dan syukur. Sehingga apa yang dikerjakan tidak sia-sia.
Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 16 Mei 2025: Bertanggung Jawab Atas Qadha dan Qadar di Hadapan Allah
Khutbah Jumat Zulkaidah
Naskah Khutbah Jumat Terbaru
Naskah Khutbah Jumat Hari Ini
Naskah Khutbah Jumat
Teks Khutbah Jumat
Contoh Teks Khutbah Jumat
khutbah Jumat
Naskah Khutbah Jumat 16 Mei 2025/ 19 Zulkaidah 1446 H: Bahaya Sifat Munafik |
![]() |
---|
Naskah Khutbah Jumat 16 Mei 2025/ 19 Zulkaidah 1446 H: Berhati-hatilah dalam Memilih Rujukan Agama |
![]() |
---|
Naskah Khutbah Jumat 16 Mei 2025: Bertanggung Jawab Atas Qadha dan Qadar di Hadapan Allah |
![]() |
---|
Naskah Khutbah Jumat 16 Mei 2025/ 19 Zulkaidah 1446 H: Berlepas Diri dari Kehidupan Lalai dan Merugi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.