Tutup Celah Kebocoran Pajak, Pemkab Sumedang Gandeng PT. NDS Gunakan Teknologi SmartTax

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Kebocoran pajak menjadi problem yang umum terjadi di setiap daerah. Untuk mencegah hal itu, Pemkab Sumedang menggandeng per

Penulis: Kiki Andriana | Editor: bisnistribunjabar
Dok Humas Pemkab Sumedang
FAJAR ALDILA - Wakil Bupati M Fajar Aldila saat melakukan pertemuan dengan jajaran PT. Nusantara Digitech Solusi (NDS) AI Technology di Ruang Rapat Wakil Bupati, Rabu (14/5/2025). 

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Kebocoran pajak menjadi problem yang umum terjadi di setiap daerah. Untuk mencegah hal itu, Pemkab Sumedang menggandeng perusahaan pengembang perangkat digital untuk mengoptimalkan pendapatan melalui pajak

Pemerintah Kabupaten Sumedang saat ini terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan layanan publik berbasis teknologi, termasuk dalah hal penerimaan pajak.

Wakil Bupati Sumedang M Fajar Aldila telah melakukan pertemuan dengan jajaran PT. Nusantara Digitech Solusi (NDS) AI Technology di Ruang Rapat Wakil Bupati, Rabu (14/5/2025).

Pertemuan tersebut membahas potensi kerja sama  pemanfaatan teknologi pencatatan pajak berbasis digital yang diklaim dilaksanakan tanpa menggunakan APBD/APBN.

President Director PT NDS Darmadi dengan didamping Mr. Thomas dari NDS Pusat dalam paparannya menyampaikan, PT. NDS menawarkan tiga pilar solusi teknologi untuk mendukung sistem perpajakan.

"Yang kami tawarkan adalah digitalisasi, super apps dan alat kerja sistem berupa Smart Printer/SmartTax," tuturnya. 

Teknologi tersebut, kata Darmadi, diharapkan mampu menutup celah kebocoran pajak yang selama ini dinilai menjadi persoalan di banyak daerah.

"Kami membawa teknologi ekosistem yang insyaallah bisa mereduksi, bahkan menihilkan kebocoran pajak," ujarnya.

Melalui metoda tersebut, lanjutnya, masyarakat akan menerima bukti asli pembayaran pajak sehingga lebih transparan. 

"Dengan sistem ini, pajak akan diterima secara utuh oleh pemerintah dan manfaatnya akan kembali dirasakan langsung oleh masyarakat," ujar Darmadi.

Wakil Bupati, M. Fajar Aldila menyampaikan, Pemda Sumedang terbuka terhadap inovasi yang mendukung percepatan transformasi digital, khususnya dalam sektor perpajakan. 

Wabup pun menyinggung kolaborasi yang telah berjalan, seperti pemasangan videotron dan Smart TV di titik-titik strategis.

“Kami sudah memulai dari videotron dan Smart TV yang telah terpasang di lima titik, termasuk mall dan rumah sakit. Sekarang kita masuk tahap lanjut yakni bagaimana mengimplementasikan SmartTax," ucapnya. 

Menurutnya, teknologi dimaksud bukan hanya soal pencatatan, tetapi juga sebagai alat edukasi kepada pelaku usaha dan konsumen tentang pentingnya taat pajak

"Tak hanya mencatat pembayaran, Pemda juga tengah merancang program insentif dan reward untuk pelaku usaha yang taat pajak," ucapnya.

“Insyaallah nanti akan ada aplikasi pendukung yang dapat memberikan stimulan berupa hadiah kepada pelaku usaha yang rutin dan patuh membayar pajak. Saat ini sedang kita rumuskan,” katanya. 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved