Naskah Khutbah Jumat
Naskah Khutbah Jumat 25 April 2025/ 26 Syawal 1446 H: Mencerdaskan Diri dengan Bertafakur
Berikut ini terdapat Naskah Khutbah Jumat 25 April 2025/ 26 Syawal 1446 H: Mencerdaskan Diri dengan Bertafakkur
Penulis: Lulu Aulia Lisaholith | Editor: ferri amiril
TRIBUNPRIAGAN.COM - Naskah Khutbah Jumat 25 April 2025/ 26 Syawal 1446 H: Mencerdaskan Diri dengan Bertafakkur
Salah satu rukun pada hari Jumat adalah penyamapaian Khutbah oleh sang khatib.
Islam menganjurkan supaya khutbah tidak disampaikan terlalu panjang agar jemaah tidak bosan.
Sekadar informasi, ajuran untuk menyampaikan khutbah secara singkat terdapat di dalam sebuah hadits riwayat Muslim dan Ahmad berikut ini.
عَنْ عَمَّارِ بْنِ يَاسِرٍ قَالَ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ طُولَ صَلاَةِ الرَّجُلِ وَقِصَرَ خُطْبَتِهِ مَئِنَّةٌ مِنْ فِقْهِهِ فَأَطِيلُوا الصَّلاَةَ وَاقْصُرُوا الْخُطْبَةَ وَإِنَّ مِنْ الْبَيَانِ سِحْرًا (رواه مسلم وأحمد)
Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 18 April 2025: Cobaan Sebagai Tanda Cinta dari Allah SWT
Artinya: "Dari Ammar Ibn Yasir (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah ﷺ bersabda: Sesunggunguhnya panjangnya sholat dan pendeknya khutbah seorang khatib adalah tanda kepahaman seseorang tentang agama. Oleh karena itu panjangkanlah sholat dan persingkatlah khutbah; sesungguhnya dalam penjelasan singkat ada daya tarik." (HR Muslim dan Ahmad)
Ada berbagai jenis topik khutbah Jumat, namun kali ini TribunPriangan.com ingin mengulas tentang satu judul yakni Mencerdaskan Diri dengan Bertafakkur.
Khutbah I
السَّلامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي لَمْ يُقَدِّرْ لانْتِهَاءِ عِزَّتِهِ نَحْوًا وَلَا قِطْرًا, وَلَمْ يَجْعَلْ لِمَرَاقِي أَقْدَامِ الْأَوْهَامِ وَمَرْعَى سَهَامِ الأَفْهَامِ إِلَى حِمَى عَظَمَتِهِ مَجْرًى أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَ لَأَ شَرِيكَ لَهُ يَعْجِزُ قُلُوْبُ الْمُتَفَكِّرِينَ عَنْ إِدْرَاكِ جَلَالِهِ نَظْرًا, وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ, شَهَادَةً تُبَلِّغُنَا تَدَبُّرًا وَتَفَكَّرًا, حَتَّى نَعْلَمَ خَيْرًا وَشَرًا, وَنَفْعًا وَضَرًّا وَعُسْرًا وَيُسْرًا, وَفَوْزًا وَخُسْرًا. اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلَّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ سَيِّدِ وَلَدِ آدَمَ وَإِنْ كَانَ لَمْ يَعُدَّ سَيَّادَتَهُ فَخْرًا, صَلَاةً تُبْقِي لَنَا فِي عُرْصَاتِ الْقِيَامَةِ عُدَّةً وَدَخْرًا, وَعَلَى أَلِهِ وَأَصْحَابِهِ الَّذِينَ أَصْبَحَ كُلُّ وَاحِدٍ مِنْهُمْ فِي سَمَاءِ الدِّينِ بَدْرًا, وَلِطَوَائِفِ الْمُسْلِمِيْنِ صَدْرًا, وَسَلَّمَ
تَسْلِيمًا كَثِيرًا.
أَمَّا بَعْدُ: فَيَا أَيُّهَا النَّاسُ إِتَّقُوا الله, فَقَدْ فَازَ مَنْ أَعْطَاهُ وَاتَّقَاهُ, وَقَدْ خَابَ مَنْ كَذَّبَهُ وَعَصَاهُ. قَالَ الله تَعَالَى فِي كِتَابِهِ الْكَرِيمِ الَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللَّهِ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَى
جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَذَا بَاطِلاً .
وَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَفَكَّرُوا فِي خَلْقِ اللَّهِ وَلَا تَفَكَّرُوْا فِي اللَّهِ فَإِنَّكُمْ لَا
تَقْدِرُوا قَدْرَهُ. رَوَاهُ الطَّبْرَانِي)
Baca juga: Naskah Singkat Khutbah Jumat 18 April 2025: Bertutur yang Baik atau Diam
Hadirin Jama'ah Jum'at yang dirahmati Allah...
Pada kesempatan khutbah Jum'at ini, setelah memuji kepada Allah SWT, bershalawat kepada Baginda Nabi Agung Muhammad SAW, keluarga, serta sahabatnya, saya mengajak kepada diri saya sendiri dan saudara-saudara
sekalian, marilah kita tingkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Yakni dengan menjalankan semua perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya, dalam kondisi apa pun, saat sehat, sakit, kaya, miskin, bahagia, ataupun derita. Karena hanyalah orang-orang yang bertakwa yang memiliki kemuliaan di sisi-Nya. Kekayaan itu tidak akan abadi, kemiskinan pun tidak akan selamanya. Bahagia dan derita, pun juga demikian adanya, datang silih berganti. Hanyalah amal shalih dan ketakwaan seorang hamba, yang dapat mengantarkannya meraih kebahagiaan yang abadi selamanya, hidup bahagia di surga kelak.
Hadirin Jama'ah Jum'at yang dirahmati Allah...
Allah SWT telah memerintahkan dalam Al-Quran untuk bertafakkur, merenung. Allah SWT senantiasa membeberi pujian atas orang-orang yang setiap saat selalu merenung dan berfikir. Tafakkur merupakan ibadah yang sangat utama dan begitu besar faedahnya. Allah SWT berfirman:
Baca juga: Naskah Khutbah Jumat 18 April 2025: 5 Golongan yang Dikhawatirkan Su’ul Khotimah
Naskah Khutbah Jumat Terbaru
Naskah Khutbah Jumat Hari Ini
Naskah Khutbah Jumat
Teks Khutbah Jumat
Contoh Teks Khutbah Jumat
khutbah Jumat
Khutbah Jumat Dzulqoida
Naskah Singkat Khutbah Jumat 18 April 2025: Bertutur yang Baik atau Diam |
![]() |
---|
Naskah Khutbah Jumat 18 April 2025: 5 Golongan yang Dikhawatirkan Su’ul Khotimah |
![]() |
---|
Naskah Khutbah Jumat 18 April 2025: Pondasi Ramadhan Untuk 11 Bulan |
![]() |
---|
Naskah Khutbah Jumat 18 April 2025/ 20 Syawal 1446 H: Syawal dan Arti Kemenangan Sesungguhnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.