Libur Lebaran di Pangandaran, Balawista Mencatat Ada Sebanyak 43 Wisatawan Alami Laka Laut

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNPRIANGAN.COM, PANGANDARAN - Selama libur lebaran 2025 ini, Balawista Pangandaran mencatat ada sebanyak 43 orang wisatawan yang mengalami laka laut.

43 wisatawan itu, kebanyakan mengalami laka laut di beberapa titik zona bahaya sepanjang Pantai Barat Pangandaran.

Ketua Balawista Pangandaran, Dodo Taryana, mengatakan, memang semenjak hari raya hingga H+3 libur Lebaran telah terjadi laka laut sebanyak 43 orang. 

"Dari 43 orang, yang berhasil diselamatkan hanya 41 orang. Sedangkan dua orang lagi diketemukan meninggal dunia. Itu yang tercatat sampai H+3, belum yang hari ini," ujar Dodo dihubungi Tribun Jabar melalui WhatsApp, Jumat (4/4/2025) siang.

Baca juga: Kerap Menelan Korban, Balawista Pangandaran Minta Wisatawan Perhatikan 3 Zona Bahaya di Pantai Barat

Kemudian untuk wisatawan dewasa ataupun anak yang terpisah dari rombongannya, itu jumlahnya mencapai 84 orang. 

"Tapi, itu semuanya sudah clear, sudah bisa dipertemukan kembali dengan keluarganya," katanya.

Sementara untuk kasus barang wisatawan yang hilang, itu memang banyak orang yang melapor ke Balawista Pangandaran.

Baca juga: Pencarian 2 Korban Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran Ditemukan Sudah Meninggal Dunia

"Tapi, hampir 90 persen barang yang hilang itu tidak bisa ditemukan," ucap Dodo.

Makanya, pihaknya mengimbau wisatawan agar berhati-hati ketika membawa barang berharga seperti dompet dan lainnya.

"Karena, ketika barang hilang meski melapor ke kita pasti kebanyakan tidak bisa ditemukan lagi. Paling 10 persen yang bisa ketemu," ujarnya. 

Baca juga: Gempa Cilacap M5,0 Terasa Hingga Pangandaran, Warga dan Wisatawan Dapat Pesan Ini dari Kalak BPBD